Suzuki Ignis Merupakan salah satu mobil mungil dan digemari oleh anak muda.
Autos.id – Suzuki Ignis, mobil mungil dalam segmen hatchback crossover, telah memberikan kontribusi yang signifikan terhadap penjualan mobil Suzuki di Indonesia. Dengan slogan “Urban SUV”, Suzuki Ignis menawarkan desain yang sangat mencolok dibandingkan dengan pesaingnya di kelasnya.
Mobil ini juga dilengkapi dengan bodi yang dirancang menggunakan platform heartect dengan struktur underbody yang kokoh, di mana sektor bodi mengadopsi konsep teknologi total effective control. Fitur-fitur ini membuat Suzuki Ignis menjadi mobil yang tangguh dan dapat dikendarai dengan baik di berbagai medan.
Suzuki Ignis mempunyai desain sporty dan menarik. Konsep Clam Shell Bonnet terlihat pada rancangan gril depan berkelir krom dengan logo S, memperkuat karakter SUV Suzuki Ignis. Sistem pencahayaannya menggunakan LED Projector Headlamps with DRL (hanya pada tipe GX) yang memberikan cahaya yang lebih terang saat berkendara. Bagian bawahnya dilengkapi dengan fog lamp yang dikelilingi oleh aksen krom yang membuatnya terlihat lebih sporty dan elegan.
Desain sporty semakin terlihat jelas dengan adanya roof rails di bagian atas, serta velg berdesain five trapezoid berukuran 15 inci dengan ground clearance yang cukup tinggi. Bagian belakang Suzuki Ignis memiliki desain retro yang terinspirasi dari Suzuki Fronte Coupe, memberikan nilai tambah bagi mobil ini.
Suzuki Ignis dilengkapi dengan mesin K12M 4-silinder berkapasitas 1.197 cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 83 PS pada 6.000 RPM dan torsi maksimal sebesar 113 Nm pada 4.200 RPM. Tenaga yang dihasilkan dapat disalurkan melalui dua pilihan transmisi, yaitu transmisi manual 5-percepatan dan transmisi otomatis Auto Gear Shift (dapat digunakan secara otomatis atau manual).
Baca juga: Tips Deteksi Kerusakan Kopling Mobil dengan Mudah
Konsumsi bahan bakar dari mesin ini tergolong irit, karena Suzuki Ignis menggunakan Suzuki EcoEngine Technology yang sudah memenuhi standar EURO 4. Berdasarkan hasil uji BT2MP – BPPT Oktober 2018, konsumsi bahan bakar Suzuki Ignis dengan transmisi manual mencapai 21,81 kilometer per liter, sedangkan dengan transmisi otomatis mencapai 20,15 kilometer per liter.
Selain pembahasan mengenai desain dan juga mesin, ada hal menarik dari Suzuki Ignis yaitu sistem transmisi AGS (Automatic Gear Shift). Dimana transmisi tersebut hanya dimiliki Karimun Wagon R dan Ignis.
Tentunya, transmisi AGS memiliki kelebihan dan juga kekurangan. Namun bagaimana jika transmisi tersebut ganti plat? Dan kapan waktu yang tepat?
Sistem Transmisi AGS dan Waktu untuk Ganti Plat
Diketahui bahwa Suzuki Ignis hadir dengan dua pilihan transmisi, salah satunya adalah Automatic Gear Shift (AGS). Transmisi tersebut merupakan gabungan antara transmisi manual dan otomatis, atau yang biasa dikenal dengan Automated Manual Transmission (AMT).
Mobil dengan transmisi AMT seperti Suzuki Ignis AGS tidak dilengkapi dengan pedal kopling, melainkan menggunakan aktuator hidraulis untuk mengganti gigi secara otomatis. Meskipun digerakkan oleh aktuator hidraulis, semua perpindahan gigi masih bergantung pada plat kopling. Dengan demikian, penting bagi pengguna Suzuki Ignis AGS untuk secara rutin mengganti plat kopling agar transmisi tetap berfungsi dengan baik.
Lalu kapan waktu yang tepat untuk plat koplingnya? Diambil dari berbagai sumber, disarankan bagi pemilik Suzuki Ignis untuk mengganti plat kopling setiap 30-40 ribu kilometer, dengan batas maksimal 50 ribu kilometer penggunaan plat kopling.
Baca juga: Transmisi AGS, Kelebihan dan Kekurangannya
Jika plat kopling tidak diganti, hal ini dapat berdampak pada transmisi AGS. Kabel baja yang berperan sebagai aktuator untuk perpindahan gigi dapat putus. Hal ini disebabkan oleh kondisi plat kopling yang sudah keras, sehingga kabel baja pada transmisi AGS bekerja keras untuk memindahkan gigi dan akhirnya putus karena tekanan yang terlalu kuat.
Apabila kabel baja putus, maka perlu mengganti seluruh set transmisi AGS beserta kabel bajanya, yang harganya cukup mahal, sekitar Rp4 juta. Tidak ada kemungkinan untuk memperbaiki atau mengganti hanya kabel baja di dalam transmisi AGS tersebut.
Penting untuk diingat bahwa meskipun ukuran plat kopling pada transmisi AGS sama dengan transmisi manual, namun transmisi AGS tidak dapat di-reset oleh sistem AGS. Oleh karena itu, pastikan tidak tertukar dengan versi transmisi manual.
Sebagai catatan, biaya penggantian plat kopling Suzuki Ignis AGS di bengkel resmi berkisar sekitar Rp2,5 juta.
Sumber: Berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.