Autos.id – Libur lebaran tinggal menghitung hari. Pemerintah telah menetapkan cuti libur lebaran mulai dari 19 April – 25 April 2023.
Pemberian hari libur cuti bersama ini di lakukan pemerintah untuk memberi kesempatan kepada masyarakat mengambil cuti lebih awal.
Sehingga dapat menghindarkan penumpukan massa pada puncak mudik. Puncak mudik di prediksi akan bersamaan dengan perayaan Idul fitri 2023 yakni pada 21 April 2023.
Momen yang sangat di tunggu ini akan ramai di manfaatkan oleh seluruh warga Indonesia untuk melakukan mudik ke kampung halaman.
Banyak masyarakat yang melangsungkan mudik menggunakan transportasi umum, seperti bus, kereta api, kapal, pesawat, dll.
Namun, di satu sisi masih banyak juga yang mudik menggunakan kendaraan pribadi yakni mobil pribadi dan motor pribadi.
Lantas, apakah perbedaan antara mudik menggunakan transportasi umum dan kendaraan pribadi? Manakah yang lebih aman, nyaman serta hemat di kantong?
Yuk simak penjelasannya di bawah ini!
Baca lagi : Haruskah Ganti Ban Motor Sebelum Mudik? Ini Dia 5 Alasannya
Perbedaan Mudik Menggunakan Transportasi Umum vs Kendaraan Pribadi
Sebuah keluarga sedang mempersiapkan mudik menggunakan mobil pribadi (Sumber : Pixabay)
Memasuki masa-masa mudik Idul Fitri yang tinggal beberapa hari lagi, alangkah baiknya bila kita pertimbangkan mau mudik menggunakan transportasi umum atau kendaraan pribadi.
Untuk bisa memutuskannya ada beberapa pertimbangan yang bisa Anda gunakan.
Faktor Ekonomi
Tentu saja mesti Anda pertimbangkan adalah prinsip kehematan atau prinsip ekonomi.
Bila menggunakan tranportasi umum cost-nya lebih murah, itu bisa jadi bahan pertimbangan.
Tapi, bila malah lebih mahal, maka penggunaan kendaraan pribadi lebih di utamakan. Nah berkaitan dengan kehematan ini bukan cuma soal ongkos. Melainkan juga biaya-biaya lainnya.
Selain membayar tiket, naik transportasi umum pasti Anda mengeluarkan uang lagi untuk hal-hal lain, seperti naik taksi atau ojek ke terminal atau stasiun dan seterusnya.
Faktor Kesehatan
Meski kita sudah melewati masa pandemi atau new normal, namun kita mesti tetap mempertimbangkan faktor kesehatan. Ketika menggunakan transportasi umum, baik itu pesawat, kereta, maupun bus antarkota, sama saja memiliki kerawanan terpapar.
Mengapa begitu? Sebab, di transportasi umum, kita tak bisa menghindari adanya kerumunan dan bersentuhan dengan orang banyak.
Padahal, kita mesti melakukan physical dan social distancing. Ditambah lagi, semua benda di tempat umum yang juga tidak mungkin kita hindari. Sehingga, akan lebih efisien dan aman bila kita naik kendaraan pribadi.
Faktor Kenyamanan
Terakhir, kalian harus pertimbangkan faktor kenyamanannya. Jangan sampai naik transportasi dalam waktu yang lama, tapi malah tidak nyaman.
Nah, bicara kenyamanan ini sebenarnya sudah jelas lebih baik naik kendaraan pribadi.
Hal ini di karenakan kita mampu merubah gaya serta fitur yang di miliki oleh kendaraan pribadi contohnya mobil. Anda dapat menambahkan beberapa furnitur seperti jok yang dijadikan empuk, ataupun setelan AC yang dapat di kustomisasi.
Jadi, setelah berbagai pertimbangan kalian lebih pilih mudik menggunakan transportasi umum atau kendaraan pribadi?
