Connect with us

Hi, what are you looking for?

Tips

Hindari Kebiasaan Ini Bila Enggan Motor Matik Ke Bengkel

Ilustrasi bengkel motor.
Ilustrasi bengkel motor. (Sumber: Freepik.com - jcomp)

Last updated on 16 Agustus, 2023

Motor matik sering ke bengkel bisa jadi karena kebiasaan buruk penggunanya.

Autos.id – Masyarakat di Indonesia sering memilih motor matic karena kemudahan berkendara dan harganya yang terjangkau. Namun, beberapa kebiasaan yang dapat mempercepat kerusakan pada motor matic.

Apa sajakah kebiasaan tersebut? Cek artikel ini sampai habis.

Kebiasaan Buruk Pengguna Motor Matic

1. Langsung hidupkan Mesin

Kebiasaan buruk yang sering dilakukan banyak pengguna adalah langsung menyalakan mesin saat motor matic. Padahal hal ini bisa merusak performa mesin motor matic.

Solusinya, setelah memutar kunci dan mesin menyala, tunggu beberapa saat hingga lampu indikator Malfunction Indicator hilang. Ini untuk memastikan bahwa motor tidak mengalami kerusakan.

Baca juga: Penyebab Motor Matic Gredek dan Solusinya

Tuas gas dan rem motor matic. (Sumber: Federal Oil)

2. Memutar Gas Berlebihan di Awal

Kebiasaan memutar gas secara berlebihan saat berkendara memang tidak bijak. Kebiasaan tersebut bisa mempengaruhi performa mesin motor matic dan menyebabkan kerusakan pada komponen penting, seperti v-belt, roller, dan peningkatan konsumsi bahan bakar. Ingatlah untuk memutar gas secara bertahap dan hati-hati saat berkendara.

3. Menekan Tuas Rem Saat Melaju

Kebiasaan menekan tuas rem selama mengendarai motor memang sering dilakukan. Namun, ini bisa membuat lampu rem cepat rusak dan komponen lain seperti kampas rem cepat habis. Jangan lupa untuk menjaga performa motor dengan memperhatikan perilaku berkendara yang baik.

Baca juga: Ciri-Ciri Kabel Rem Motor Putus!

4. Menahan Tuas Gas dalam Posisi Berhenti

Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan saat berkendara adalah menahan tuas gas saat sedang berhenti, misalnya ketika terjebak kemacetan. Beberapa dari pengendara mungkin sering terus memutar gas secara perlahan, meskipun motor tetap ditekan oleh tuas rem.

Efek dari kebiasaan ini mungkin tidak langsung terasa, tetapi jika dilakukan terus-menerus dapat menyebabkan komponen kampas kopling rusak lebih cepat. Hati-hati jika harus membawa motor ke bengkel, karena ini bisa mengakibatkan biaya lebih tinggi.

Oli Gardan motor matic. (Sumber: Otomotif.PRO)

5. Oli Gardan Jarang Diganti

Untuk pengguna motor matic, ada dua jenis oli yang harus diganti secara berkala yaitu oli mesin dan oli gardan. Banyak yang masih mengabaikan pentingnya mengganti oli gardan. Padahal, jika tidak diganti secara teratur, ini bisa menyebabkan kerusakan pada motor.

Berbagai kerusakan dapat terjadi karena oli gardan yang jarang diganti, seperti komponen cepat rusak, suara mesin kasar, hingga kerusakan pada bearing gardan. Agar terhindar dari masalah ini, pastikan untuk mengganti oli gardan secara rutin setiap 8.000-12.000 km atau sekitar 4 bulan. Ini akan memastikan performa motor matic tetap optimal.

Jangan hanya menggunakan motor matic saja, kenali juga perawatan yang tepat untuk memastikan performa tetap terjaga.

Baca juga: Pengaruh Berat Roller Pada Motor Matic

 

 

Sumber: Berbagai sumber

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Motor

Last updated on 27 Mei, 2024 Autos.id – Tren otomotif terus berkembang, dengan Suzuki sebagai salah satu pemimpin dalam inovasi kendaraan bermotor. Suzuki telah...

Motor

Autos.id – Motor matic telah menjadi pilihan favorit bagi banyak pengendara di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Kemudahan pengoperasiannya dan performa yang handal membuat...

Tips

Last updated on 3 Juni, 2024 Salah satu bagian penting dari motor matic adalah CVT. Lalu apa saja komponen pada CVT? Autos.id – Motor...

Motor

Last updated on 4 November, 2023 M1-S adalah skutik besutan ION Mobility yang memilki banyak keunggulan. Autos.id – Pada Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2023,...

error: Content is protected !!
Exit mobile version