Kerjasama antara Jaguar Land Rover dengan Nvidia ini juga sebagai awal dari era dimana Jaguar Land Rover akan lebih fokus pada mobil berteknologi listrik.
Autos.id – Baru-baru ini, grup otomotif asal Inggris, Jaguar Land Rover bekerjasama dengan perusahaan pengembang teknologi asal Amerika Serikat Nvidia. Kerjasama diantara mereka salah satunya nanti adalah pengembangan teknologi Semi-Autonomous dengan memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence yang canggih dan mutakhir.
Rencananya kerjasama antara Jaguar Land Rover dengan Nvidia dalam pengembangan teknologi Semi-Autonomous berbasis kecerdasan buatan ini akan dimulai ditahun 2025 mendatang.
Memanfaatkan Tekonologi Dari Nvidia
Nvidia sendiri merupakan salah satu perusahaan pengembangan teknologi yang sudah banyak mengeluarkan berbagai produk teknologi mutakhir. Beberapa diantaranya seperti graphic cards computer, hardware, software, bahkan yang berbasis dari Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan ini menjadi salah satu nilai jual utama Nvidia.
Teknologi berbasis kecederasan buatan dari Nvidia yang sudah teruji inilah yang membuat Jaguar Lan Rover mengajak Nvidia bekerjasama membuat teknologi semi-autonomous driving yang berbasis dari Artificial Intelligence tersebut. Nantinya semua mobil dari Jaguan Land Rover ini akan menggunakan teknologi AI dari Nvidia untuk fitur mengemudi secara semi otonom tersebut.
Dalam kerjasama ini, Nvidia menggunakan sebuah platformsoftware yang mereka namakan sebagai “Nvidia DriveTM”. Beberapa chip dan teknologi akan disematkan Nvidia dalam mendukung fitur semi-autonomous ini. Cara kerjanya sendiri kurang lebih seperti kamera 360 dengan memanfaatkan monitoring pengemudi serta tingkat visualisasi tingkat lanjut kendaraan yang memanfaatkan sebuah chip khusus.
Dalam mendukung Nvidia DriveTM, Nvidia menyematkan sebuah prosesor yang dinamakan Drive OrinTM. Prosesor ini akan menjalankan sistem semi-autonomous yang tersambung dengan mobil dan dipasangkan dengan sebuah perangkat lunak seperti Drive AV dan Drive IX serta sensor kamera surround-view. Beberapa perangkat ini akan memanfaatkan kecerdasan buatan atau AI dari Nvidia untuk simulasi berkendara otonom yang lebih akurat.
Nantinya sistem Artificial Intelligence tersebut akan digabungkan dengan sebuah sistem yang dinamakan Over Air. Over Air sendiri merupakan sistem yang menyediakan berbagai informasi yang berkaitan dengan pengemudian serta berkendara secara semi-otonom yang akan tersambung dengan beberapa chip khusus.
Bersamaan Dengan Peralihan Ke Era Mobil Listrik
Kerjasama antara Jaguar Land Rover dengan Nvidia ini juga bertepatan dengan mulai beralihnya fokus Jaguar Land Rover ke mobil listrik. Nantinya teknologi AI untuk semi-autonomous dari Nvidia ini akan hadir pada semua mobil listrik Jaguan Land Rover keluaran tahun 2025 keatas. Sekitar tahun 2024 hingga 2026, Jaguan Lland Rover akan menghadirkan setidaknya 6 mobil listrik.
CEO Jaguar Land Rover, Thierry Bollore dalam rilis resminya menyebutkan bahwa Jaguar Land Rover akan menjadi pencipta mobil semi-autonomous dengan memanfaatkan kecerdasan buatan terbaik. “Kemitraan strategis dengan Nvidia ini akan membuka dunia yang potensial untuk kendaraan masa depan saat kami melanjutkan transformasi menjadi pembangkt tenaga digital yang lebih mendunia lagi”, tambah Thierry Bollore.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.