Indonesia dianggap menjadi pasar penting bagi pasar pelumas Shell di dunia setelah Cina dan India. Karena itu Shell ingin terus fokus pada pemasaran di Indonesia.
Jakarta, Autos.id – Hadir di bisnis hilir sejak puluhan tahun lalu, menjadikan Shell berkomitmen untuk menjadikan Indonesia sebagai fokus pemasaran untuk bidang bahan bakar dan pelumas. Hal inilah yang diungkapkan Dian Andyasuri, Direktur Pelumas PT Shell Indonesia.
“Kami mempunyai keyakinan kuat akan pertumbuhan ekonomi di Indonesia ke depan dan hal ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu fokus investasi Shell,” kata Dian di Jakarta, Senin (28/8/2017). Dian menambahkan di bisnis pelumas, Indonesia merupakan satu dari tiga besar pasar pertumbuhan paling penting untuk pelumas Shell selain Cina dan India.
“Ini karena Indonesia merupakan satu dari 10 pasar pelumas dengan permintaan tertinggi di dunia, 5 tertinggi di Asia setelah Cina, India, Jepang dan Korea Selatan. Dan Indonesia pasar terbesar di ASEAN”
Pendirian pabrik pelumas Shell di Marunda yang diresmikan 4 November 2015 lalu menjadi bukti keseriusan Shell untuk berkomitmen di Indonesia. “Melalui pabrik ini merupakan wujud komitmen kami untuk bisa mendukung pembangunan di Indonesia melalui pemenuhan kebutuhan pelumas kendaraan dan industri yang setiap tahun mengalami peningkatan,” kata Dian.
“Ini karena Indonesia merupakan satu dari 10 pasar pelumas dengan permintaan tertinggi di dunia, 5 tertinggi di Asia setelah Cina, India, Jepang dan Korea Selatan. Dan Indonesia pasar terbesar di ASEAN,” kata Dian. “Kami melihat adanya pertumbuhan yang stabil di negara ini, karena itu kami berkomitmen untuk mengembangkan bisnis kami di Indonesia,” lanjutnya.
Selain itu, demi menjamah kebutuhan akan pelumas Shell di daerah-daerah industri yang sulit untuk dijangkau, Shell juga bekerja sama erat dan dalam jangka panjang dengan para pelaku bisnis dari berbagai sektor seperti manofaktur, kelautan dan pertambangan. Contohnya kerjasama Shell Lubricant dengan PT Thiess Contractors Indonesia yang telah memetik hasil penghematan hingga USD 320 ribu dengan penggunaan pelumas Shell Gadus S3 V460D 2 selama 4 tahun belakangan ini.
“Kami berupaya untuk memberi nilai tambah yang dapat membantu mitra, tidak hanya dengan menyediakan produk berkualitas yang dapat memperpanjang usia mesin produksi, tapi juga mampu menghemat biaya operasional,” tutup Dian.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.