Pengembangan teknologi antara Google dan Renault terbaru ini bukanlah pertama kali terjadi karena sebelumnya kedua perusahaan ini pernah bekerjasama di tahun 2018 silam.
Autos.id – Perusahaan otomotif asal Prancis, Renault,b aru-baru ini menekan kontrak kerjasama dengan raksasa teknologi dunia yaitu Google. Renault dan Google kabarnya akan mengembangkan sebuah perangkat lunak atau software khusus yang nantinya akan digunakan dan diintegerasikan ke mobil-mobil Renault di masa depan.
Nantinya produk software khusus dari Renault dan Google ini akan diopersikan secara khusus melalui Google Cloud.
Kerjasama Antara Renault dan Google
Disadur dari Reuters pada Rabu (9/11/2022), penggunaan software dari Google Cloud ini nantinya akan mempercepat transformasi digital berbasis end-to-end yang akan diaplikasikan ke berbagai produk mobil Renault di masa depan, CEO Renault, Luca de Meo menyebutkan kerjasama ini akan membantu Renault dalam memgembangkan aplikasi onboard dan offboard baru pada mobil-mobil mereka.
Ia menyebutkan bahwa dalam pengembangan software dari Google ini, Renault akan menggunakan analisis data yang akan mendeteksi dan menyelesaikan setiap kegagalan fungsi dan sistem dari mobil yang sudah terintegrasi dengan sistem ini. Lebih lanjut, de Meo menyebut bahwa para mobil bisa beradaptasi dalam pengembangan teknologi ini, salah satunya seperti terintegrasi dengan berbagai stasiun pengisian kendaraan listrik umum atau SPKLU.
Kerjasama antara Renault dan Google ini bukanlah yang pertama kali terjadi. Pada tahun 2018 silam, kedua perusahaan pernah mengintegrasikan sistem operasi Android buatan Google ke dalam tampilan sistem hiburan mobil-mobil Renault yang mirip dengan tampilan layar smartphone. Dalam kerjasama terbaru ini, Renault akan memindahkan seluruh model operasionalnya berbasis dari Google Cloud.
Dalam pengembangan terbaru ini juga, baik Renault dan Google akan membuat sebuah teknologi yang disebut sebagai “Digital Twin” atau salinan karbon virtual yang punya kemampuan kecerdasan buatan atau AI. Nantinya, penggunaan teknologi ini diklaim jauh lebih mudah dari penggunaan teknologi sebelumnya dan punya sifat berkelanjutan memanfaatkan over-the-air.
CEO Google dan Alphabet, Sundar Pichai menyebut kerjasama dengan Renault ini diyakini akan memberikan pengalaman rasa berkendara yang lebih aman dan nyaman karena memanfaatkan konektivitas yang lebih baik. “Kami akan menyatukan segala teknologi dan keahlian yang kami punya ini untuk memberikan pengalaman berkendara yang lebih personal serta sesuai dengan harapan pelanggan yang terus berkembang”, ujar Pichai.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.