Penjualan mobil bekas di situs Carmudi Indonesia terus melejit ditengah kondisi pasar yang lamban. Kenaikan penjualannya mencapai 217 persen.
Tangerang, Autos.id – Carmudi Indonesia yang hadir sebagai situs penjualan mobil beks dan mobil baru melalui situs carmudi.co.id terus tancap gas ditengah tantangan penjualan mobil yang bergerak lamban pada tahun 2018 ini.
Hal ini dibuktikan dengan peningkatan listing atau iklan jualan mobil bekas yang naik hingga 217 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Bagi Carmudi, kepercayaan masyarakat padanya membuat mereka tetap memilih carmudi sebagai referensi pembelian mobil.
Nimash Stefano Kirihettighe, CEO Carmudi.co.id mengungkapkan apresiasinya pada konsumen pengguna situs carmudi yang terus mengaplai pembelian mobil melalui situs online mereka.
“Catatan bursa otomotif Carsentro, penjualan mobil bekas naik signifikan di beberapa kota seperti Semarang, Solo, Surabaya, Yogyakarta dan Makassar. Dari sekitar 2.000 unit penjualan mobil bekas selama semester I masih di kontribusikan Avanza dengan raihan 7,9 persen, diikuti Honda Mobilio bekas 7,7 persen”
“Tren dunia online tidak hanya mempengaruhi gaya hisup orang Indonesia tapi juga terhadap cara mereka memasarkan atau menjual barang, mobil atau produk otomotif lainnya,” kata Stefano, di ICE-BSD, Senin (6/8/2018).
Dari pergerakan penjualan selama tahun 2018, Carmudi mencatat, terjadi pergeseran yang cukup menarik untuk disimak. Karena, jika setahun lalu Avanza mendominasi penjualan, maka tahun ini justru Honda Mobilio bekas yang menunjukan tren kenaikan.
Catatan bursa otomotif Carsentro, penjualan mobil bekas naik signifikan di beberapa kota seperti Semarang, Solo, Surabaya, Yogyakarta dan Makassar. Dari sekitar 2.000 unit penjualan mobil bekas selama semester I masih di kontribusikan Avanza dengan raihan 7,9 persen, diikuti Honda Mobilio bekas 7,7 persen.
Sementara untuk jenis kendaraan bekas, kategori MPV masih mendominasi dengan menyumbang penjualan 54,5 persen, diikuti city car 18,6 persenm dan SUV 14,6 persen.
Ia juga menyebutkan di kota Jawa Tangah seperti Semarang, Solo dan Yogyakarta penjualan city car seperti Honda Brio ada pada posisi teratas. Apa alasannya? Hal ini didasari kebutuhan keluarga muda akan mobil bekasyang lebih terjangkau.
Faktor lain yang juga ikut berpengaruh adalah mobil bekas lebih murah dengan banyak pilihan, termasuk ringannya cicilan dan kemudahan dari lembaga pembiayaan sehingga mobil tipe kompak laris di pasaran.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.