Mercedes-Benz divisi truk semakin serius menggarap truk listrik. Sebuah truk heavy duty kategori truk berat bernama eActros telah melakukan uji coba jalan.
Jerman, Autos.id – Mercedes-Benz mulai melakukan pengujian truk elektriknya bernama eActros. Truk ini dirancang khusus dengan waktu pengembangan yang cukup lama sehingga sangat mumpuni sebagai kendaraan angkutan berat.
Dalam waktu dekat Mercedes-Benz akan menguji truk listrik heavy-duty sebagai truk listrik angkutan pertama di dunia yang diklaim memiliki daya agkut hingga 25 ton dengan jarak tempuh hingga 124 mil.
Leftlane, Kamis (23/2/2018) mengungkapkan eActros dikembangkan dari basis bus truk hibrida Mercedes-Benz yang menggunakan as roda penggerak ZF yang telah digunakan sebagai transposrtasi penumpang jarak jauh bermesin hibrida berbahan bakar sel.
“Dalam waktu dekat Mercedes-Benz akan menguji truk listrik heavy-duty sebagai truk listrik angkutan pertama di dunia yang diklaim memiliki daya agkut hingga 25 ton dengan jarak tempuh hingga 124 mil”
Sebagai kendaraan angkutan berat yang bisa digunakan untuk berbagai medan, truk heavy Duty ini telah mengalami perubahan ground clearance yang lebih tinggi. Ia dibekali dengan dua motor listrik yang terletak di dekat roda belakang. Masing-masing motor listrik memberikan 168 tenaga kuda dan torsi 358 pound-feet.
Truk ini semakin memiliki power karena Rasio gearing mendapat perubahan dari versi standar menjadi masing-masing 11.000 Nm (8.193 pon-kaki), sehingga menghasilkan kinerja yang setara dengan truk diesel. Untuk menjamin pasokan tenaganya, ia mendapat baterai 240 kilowatt yang menjamin kestabilan tenaga hingga 124 mil.
Untuk sementara truk listrik ini hanya akan digunakan untuk operasional sehari-hari untuk evaluasi lanjutan, sementara Mercedes-Benz berencana memproduksinya secara masal tahun 2021.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.