Mazda MX-5 generasi terbaru ini bahkan belum akan diluncurkan dalam waktu dekat setidaknya sebelum tahun 2024 mendatang.
Autos.id – Bisa dibilang tren otomotif dunia saat ini sudah mulai mengarah pada mobil elektrifikasi yang ramah lingkungan. Banyak pabrikan yang berlomba-lomba menghadirkan berbagai produk elektrifikasi baik itu Hybrid, Plug-In Hybrid hingga full mobil listrik. Namun sebaliknya dilakukan oleh Mazda yang masih akan mempertahankan mobil dengan mesin pembakaran konvensional, tidak terkecuali untuk roadster mereka yaitu MX-5 atau Miata.
Bahkan Mazda menyebut generasi terbaru Mazda MX-5 masih akan menggunakan penggerak roda belakang atau RWD dengan mesin bensin konvensional.
Alasan Mempertahanan Platform Dan Mesin Saat Ini
Baru-baru ini Mazda mengumumka platform terbaru mereka yang di perkenalkan pada Mazda CX-60. Platform tersebut menggunakan konfigurasi penggerak roda belakang atau Rear Whell Drive yang di lengkapi dengan mesin konvensional 6 silinder baik itu bensin dan diesel. Dan bahkan di saat pabrikan mulai menggunakan mesin kecil dengan Turbo, Mazda menjadi salah satu pabrikan tersisa yang tetap mempertahankan mesin Naturally Aspirated.
Tidak terkecuali untuk Mazda MX-5 atau yang juga di kenal juga sebagai Mazda Miata. Seperti yang di beritakan oleh Autocar, kepala pengembangan produk dan Teknik Mazda di Eropa bahwa Mazda Miata tetap akan mempertahankan ciri khas-nya selama ini. “Bisa dibilang ini adalah produk ikonik kami dan kami selalu berusaha memberikan perlakuan yang khusus dan tetap mempertahankan ciri khas Miata”, ujar kepala pengembangan Mazda tersebut.
Meskipun begitu, Mazda juga menyebut bahwa mereka tidak akan menutup kemungkinan bahwa Mazda Miata selanjutnya juga di hadirkan versi mobil elektrifikasinya meskipun masih berfokus dengan mesin pembakaran murni. Senior Manager Development and Engineering Mazda Eropa, Joachim Kunz menyebut bahwa Miata akan tetap bertahan dengan platform-nya sendiri.
Ia menyebut bahwa apabila Mazda Miata beralih ke platform yang digunakan mobil lain seperti SUV, maka itu berarti akan menghilangkan platform RWD asli Mazda. “Sebagian besar pengembangan mobil ini berada di Jepang sebagai sebuah roadster yang sporty, sehingga kami tidak ingin menghilangkan identitas mobil ini secara menyeluruh”, ujar Joachim.
Meluncur Tidak Dalam Waktu Dekat
Berbicara mengenai kapan generasi terbaru Mazda Miata ini akan meluncur, Joachim Kunz menyebut bahwa generasi terbaru MX-5 ini belum akan hadir dalam waktu dekat. “Kami tidak masalah memiliki 1 generasi dengan umur yang panjang bahkan selama 10 tahun, karena MX-5 memiliki tempat yang spesial dalam jajaran Mazda serta berbeda dengan mobil mainstream Mazda lainnya”, tambahnya.
Dengan pernyataan tersebut bisa disimpulkan bahwa generasi terbaru Mazda MX-5 yang akan memiliki kode bodi NE ini belum akan keluar sebelum 2024 mengingat generasi ND sudah ada sejak 2014 silam. Meskipun begitu banyak yang menyebut bahwa generasi MX-5 NE ini nanti akan hadir dengan perubahan yang cukup signifikan dengan bobot yang lebih berat di bandingkan generasi ND saat ini.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.