Last updated on 14 April, 2016
Jakarta, Autos.id – Ford Motor Indonesia tutup? Awan duka kembali menyelimuti industri otomotif dalam negeri. Setelah Chevrolet yang mengumumkan menghentikan kegiatan pabriknya di Bekasi, kini giliran Ford Motor Indonesia yang menyatakan diri mundur dari aktivitas operasionalnya.
Berita menggemparkan ini diutarakan langsung oleh Bagus Susanto, Managing Director Ford Motor Indonesia. Melalui keterangan resminya melalui halaman web Ford.co.id, Senin (25/1/2016), yang menulis jika mulai paruh kedua tahun ini Ford Motor Indonesia menghentikan mundur dari seluruh bisnis operasi di Indonesia.
“Hari ini kami telah mengumumkan keputusan bisnis yang sulit untuk mundur dari seluruh operasi kami di Indonesia pada paruh kedua tahun ini. Hal ini termasuk menutup dealership Ford dan menghentikan penjualan dan impor resmi semua kendaraan Ford,” ucap Bagus.
Meskipun saat ini masih sulit untuk dihubungi langsung, namun lebih lanjut motor penggerak roda bisnis Ford Motor Indonesia itu menulis jika pihaknya berterima kasih kepada seluruh konsumen Ford hingga saat ini. “Kami berterimakasih atas minat, dukungan dan kesetiaan Anda terhadap merek Ford. Dan kami akan terus mengkomunikasikan perkembangan yang ada melalui fase peralihan ini,” lanjut Bagus.
Langkah yang diambil Ford Motor Indonesia ternyata juga dialami Ford yang menembangkan bisnis di Jepang. Dilansir Reuters, Dave Schoch, Presiden Asia Pasifik Ford telah menyatakan akan menghentikan kegiatan operasional impor, penjualan, dan dealership untuk wilayah Jepang dan Indonesia.
Keputusan Ford Motor Indonesia untuk hengkang dari bumi Nusantara memang sangat disayangkan. Pada catatan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), sepanjang 2015 lalu Ford mampu melakukan wholesales 6.103 unit. Sebuah catatan yang tidak sedikit, meskipun ternyata angka ini meloroh hingga 47,4% dibanding pencapaian yang sama di 2014 dengan 11.614 unit.
Apakah ini alasan Ford Motor Indonesia menyerah?
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.