Last updated on 9 Mei, 2019
Semakin banyak perampokan taksi-taksi online, membuat Blackvue berinisiatif meluncurkan produk Dashcam.
Jakarta, Autos.id – Seiring dengan bertambah populernya CCTV dalam mobil, dan kemajuan teknologi yang pesat semuanya untuk tujuan yang lebih baik yaitu keselamatan kita, untuk menunjang keselamatan dan keamanan di jalan, membuat perusahaan Korea dibidang produk khusus CCTV mengeluarkan perangkat baru yang digunakan di dalam mobil yaitu dashcam.
Dashcam atau asal kata dashbor kamera adalah kamera CCTV yang diletakkan di dashbor mobil dengan maksud merekam keadaan di depan mobil sehingga jika terjadi tabrakan atau debat kusir maka kita bisa memiliki saksi mata yang dapat dipercaya dan tidak mungkin memihak, yaitu video hasil rekaman kejadian tabrakan.
Di ajang Telkomsel IIMS kali ini Blackvue hadir dengan lini produk terbaru mereka yaitu Blackvue Taksi. Taksi disini bukan dimaksud khusus untuk Mobil Taksi saja, melainkan untuk semua kendaraan yang membutuhkan perekaman di dalam mobil seperti jasa ride-hailing atau taksi online, ridesharing atau berbagi tumpangan, pengawasan mobil untuk anak sekolah, Bahkan lebih luas lagi untuk pengawasan sopir dan penumpang.
Siap-Siap Disemua Lampu Merah Bakal Ada CCTV Pemantau
Blackvue Taksi menghadirkan 4 varian terbaru, yaitu Blackvue Cloud 4K, Blackvue Cloud FullHD, Blackvue Wifi dan Blackvue Simple dengan kisaran Harga dimulai Rp 3 jutaan hingga Rp 7 jutaan.
Semua variant memiliki infrared untuk melihat kedalam kabin mobil, sehingga video tetap jelas terlihat pada malam hari walaupun kabin dalam keadaan gelap total.
“Beberapa kasus taksi online yang melibatkan perampokan dan bahkan pembunuhan sebenarnya bisa dicegah dengan pemasangan dashcam didalam mobil, si pembuat kejahatan akan berpikir dua kali untuk merampok, karena semua taksi sudah dilengkapi dengan CCTV di dalam mobil,” jelas Rudi Ham selaku Direktur Pemasaran PT Blackvue Indonesia di Jakarta, baru-baru ini.
Ke depannya diharapkan setiap kendaraan akan memasang dashcam, sehingga akan tercipta keadaan dimana semua lebih berhati-hati di jalanan dan diharapkan tingkat kecelakaan lalu lintas akan berkurang secara drastis.
“Saat ini dashcam juga sedang dikembangkan juga pendeteksi orang mengantuk melalui teknologi artificial intelligence, yang akan memberikan warning bila pengemudi sudah terlihat mengantuk saat mengemudi,” pungkas Rudi.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.