Setelah menjalani latihan di Qatar, Maverick Vinales mengaku bahwa masalah utama motor Yamaha masih sama yaitu di semua area.
Qatar, autos.id – Maverick Vinales mengatakan bahwa Yamaha memiliki “masalah di semua area” pada hari pertama latihan pembuka musim MotoGP di Qatar, dan mengatakan bahwa masalah M1 tidak berubah sejak melakukan uji coba.
Vinales, yang memenangkan debut bersama Yamaha di Qatar tahun lalu, berada di urutan 11 tercepat di FP1 dan FP2 saat dimulainya musim MotoGP 2018.
Dalam klasifikasi gabungan, pembalap asal Spanyol itu berada tepat di belakang rekan setimnya Valentino Rossi dan juga pembalap satleti Yamaha Johann Zarco, yang memimpin upaya tim pabrikan di urutan ke-9 dan ke-10 masing-masing.
Vinales mengatakan bahwa masalah motor tidak berubah sejak uji coba pra-musim dua minggu lalu di Qatar, namun dia mengaku tidak mengharapkan perbaikan besar.
“Kami memiliki sedikit masalah dalam segala hal, di semua area, jadi kami harus memperbaiki beberapa bagian,” katanya kepada MotoGP.com (17/3/2018).
“Dengan sistem elektronik kami juga punya masalah besar.
“Malam ini kami akan membuat perubahan besar pada motor dan kami akan mencoba lagi besok. Bagian belakang tidak memiliki banyak grip dan itu membuat masalah bagi saya untuk mengendalikan sisi depan.
“Saya tidak bisa menjelaskan mengapa kami memiliki begitu banyak masalah. Satu-satunya yang tersisa adalah mencoba tenang, saya tahu bahwa saya memiliki level tertentu dan saat mengendarai motornya, saya akan berada di sana.”
Vinales menambahkan bahwa ia mengendarai lebih mulus dari tahun lalu dalam upaya menyesuaikan diri dengan kelemahan motor.
“Saya coba bantu, saya coba dengan hati-hati dengan motornya, usahakan adalah agar motornya tidak banyak mendapat masalah,” jelasnya. “Saya jauh lebih baik dari tahun lalu.
“Tahun lalu saya bisa jauh lebih agresif dan mendorong lebih banyak upaya. Saya sudah melakukan yang terbaik, kami harus memperbaiki motornya.”
Hari “positif” bagi Rossi
Sementara Rossi sependapat dengan Vinales tentang Yamaha yang tidak banyak berubah sejak uji coba, pembalap veteran Italia itu menggambarkan harinya sebagai momen “positif”.
Di FP1, dia berada di urutan ke-2 dan terpaut 0,061 detik di belakang Andrea Dovizioso, dan saat ia baru berada di urutan ke-9 dalam FP2, Rossi mengatakan bahwa mereka mencatat lap yang tidak sempurna.
“Perasaan di siang hari cukup positif karena saya merasa baik dengan motornya dan langkah saya tidak begitu buruk, juga dengan ban bekas yang sangat penting untuk balapan,” kata Rossi.
“Saya mengawali dengan cara yang sempurna dan saya kehilangan sesuatu dalam kendali, saya mendapat beberapa kesalahan kecil dan saya harus mendapat akibatnya.”
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.