Pembalap Moto2 yang akan bersaing di MotoGP musim depan, Francesco Bagnaia, tidak dijamin mendapat motor spesifikasi terbaru dari Ducati.
Italia, autos.id – Pimpinan tim Pramac Ducati , Franco Guidotti, mengatakan bahwa memberikan Francesco Bagnaia motor spesifikasi terbaru sebagai rookie di MotoGP musim 2019 bisa menjadi hal “kontra-produktif”.
Pembalap Moto2 yang mencetak kemenangan pertamanya di kelas menengah bulan lalu di Qatar tersebut akan melangkah ke MotoGP tahun depan dengan Pramac dengan kontrak dua tahun yang dibuat langsung oleh Ducati.
Anak didik Valentino Rossi itu secara efektif menggantikan Danilo Petrucci, yang memastikan akan pergi dari tim dan bekerja sama dengan tim lain di tahun 2019.
Namun, Guidotti mengatakan hal ini bukan berarti Bagnaia akan mengambil alih spesifikasi Ducati terbaru, mengatakan bahwa langkah semacam itu mungkin tidak masuk akal untuk seorang rookie.
“Kami belum melihat strategi yang akan dilakukan Ducati,” kata Guidotti kepada Motorsport.com (5/4/2018). “Saat ini kami memiliki satu motor pabrik versi tahun ini dan satu dari tahun sebelumnya.
“Jika ini terus berlanjut, kami harus menunggu dan melihat siapa yang mendapat motor pabrik. Ditambah lagi pabrik kami ‘Desmosedici’ agak eksperimental, jadi memberikannya kepada pemula bisa menjadi kontraproduktif.
“Pertama-tama seorang rookie perlu mengendarai motor berbeda sebanyak mungkin untuk lebih percaya diri. Jadi tidak bisa dipastikan bahwa motor pabrik itu ditujukan untuk Bagnaia, bahkan itu tidak membantu langkahnya di MotoGP.”
Guidotti juga mengungkapkan bahwa dia terburu-buru ketika menandatangani Bagnaia karena fakta pembalap Pramac saat ini (Petrucci dan Jack Miller) berpeluang hengkang di tahun 2019.
“Kami telah mengikutinya (Bagnaia) cukup lama dan dia adalah seorang pembalap yang dapat Anda pertaruhkan untuk masa depan,” tambahnya. “Ducati berpikiran sama, lebih lagi karena kontraknya dilakukan langsung dengan mereka.
“Kami ingin memulai sesuatu dengan seseorang dari Moto2. Ini juga dipengaruhi oleh pernyataan situasi pembalap kami yang berhak mendapat tempat di tim pabrik tahun depan.”
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.