Last updated on 28 November, 2022
Gempa Cianjur, Yayasan Wahana hadir untuk menghapus air mata pengungsi
Jakarta, Autos.id – Sejak guncangan gempa magnitudo M5,6 yang melanda sebagian wilayah Cianjur Jawa Barat awal pekan ini, ribuan orang masih padati posko pengungsian. Untuk mengurangi kesedihan para korban, Yayasan Wahana Artha terjun langsung untuk menyalurkan donasi kebutuhan pokok mendesak.
Hari kedua peristiwa pilu gempa Cianjur tepatnya Rabu (23/11), Yayasan Wahana Artha (YWA) langsung bergerak ke lokasi guna salurkan beragam donasi pada pengungsi korban gempa. Ratusan paket kebutuhan pokok, perlengkapan tidur, beragam kebutuhan bayi dan ratusan paket vitamin langsung dikirim dari Kantor pusat Wahana di Gunung Sahari, Jakarta Pusat.
“Sejak hari pertama gempa kami sebenarnya sudah ingin langsung bergerak, namun akhirnya kami jalan di hari kedua peristiwa setelah melakukan pemetaan yang baik agar donasi dapat tersalurkan tepat sasaran,” jelas ketua YWA, Vica Vayerawita.
Setelah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, YWA memilih dua titik lokasi posko yaitu desa Cibeureum dan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur Jawa Barat. Dengan informasi yang telah dikumpulkan, YWA langsung datangi posko mandiri. Kondisi posko mandiri yang di buat oleh masyarakat setempat ini jauh dari kesan lengkap dan telah diisi ratusan warga yang terdiri dari wanita, orang tua dan balita., YWA dibantu warga sekitar bahu membahu turunkan beragam bantuan langsung ke tenda pengungsian mereka.
Lembaga nirlaba kemanusiaan berfokus pada bidang lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan ini memang selalu aktif bergerak bantu sesama termasuk donasi bencana alam. Tidak hanya kali ini beragam aksi kemanusiaan bencana alam seperti gempa Palu dan Gunung Semeru beberapa waktu yang silam, YWA juga beraksi berikan bantuan.
“Kami berupaya menghapuskan titik air mata saudara kami yang sedang terkena bencana alam. Sebisa mungkin YWA akan terus hadir memberikan donasi untuk bantu mereka yang tengah kesulitan salah satunya bencana alam gempa Cianjur ini,” tutup Vica.
