Suzuki GSX-S1000 yang baru saja diperbarui sudah terbukti menjadi mesin yang sangat populer untuk segmen sepeda naked liter di Jepang.
Autos.id – Dengan memajukan dari pendahulunya, GSX-S1000 sudah menghadirkan paket styling dan kinerja yang sudah diperbarui dengan menghadirkan adopsi desain yang modern serta dilengkapi dengan bodywork yang sangat tajam. Untuk sisi kinerjanya sudah teritegrasi paket elektronik berteknologi tinggi.
Mirip untuk banyak hal dengan 1000, GSX-S950 menghadirkan paket gaya yang sama walaupun untuk pendekatannya jauh lebih ramah untuk pemula. Kemudian, perubahan datang untuk kinerja terbatas dengan melalui perubahan elektornik yang telah membatasi output daya motor.
Tentunya lebih khusus lagi, 950 saat ini telah tersedia untuk versi yang sesuai dengan A2 dan membatasi tenaga sampai 48 tenaga kuda.
Penurunan 108 tenaga kuda ini yang menandakan jika GSX-S950 tampil lebih lamban dibandingkan dengan saudaranya yang tidak dibatasi. Walaupun begitu, sepeda motor ini tetap saja menampilkan sebagai sepeda motor pemula yang sangat sempurna. Sangat baik dan bagus karena bisa dikurangi untuk menghasilkan 95 tenaga kuda, tidak cukup 152 tenaga kuda yang dihasilkan GSX-S1000, tetapi tetap dijamin untuk memberikan perjalanan yang menggembirakan.
Tampak sangat menarik dalam memikirkan bagaimana pembatasan bisa memengaruhi kinerja dan mesin dalam jangka panjang. Untuk mesin perpindahan tinggi yang dibatasi bisa menghasilkan sepertiga yang bisa mencegah dalam keausan dini.
Saat pembatasan hanya melibatkan penyesuaian pemetaan ECU, tentunya saja GSX-S950 yang sesuai dengan A2 membuatnya menawarkan harga 10.400 Euro atau kisaran Rp 159 juta. Sementara itu, kit pembatas bukanlah satu-satunya hal yang membedakan GSX-S950 dari GSX-S1000. Pasalnya, dasarnya jauh lebih mendasar dan berfokus pada harga.
Ini menjadi kehilangan suspensi yang bisa disetel sepenuhnya, tetapi sebalikanya mempunyai garpu terdepan terbaik yang tidak bisa disetel. Monoshock balakang juga cukup mendasar dan tidak mempunyai penyesuaian selain preload pegas. Kemudian, kaliper Brembo kelas atas pada 1000 diganti dengan stopper Tokico yang lebih hemat, masih dengan rotor 310 milimeter dan 250 milimeter di bagian depan dan belakang masing-masing.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.