Last updated on 16 Agustus, 2023
Autos.id – Kehadiran Motor Listrik ION dan uniknya pengecasan daripada motor listrik lainnya membuat model ini jadi banyak yang kepo bahkan penasaran. Sebagai motor listrik asal Singapura, banyak sekali pembeda dari model motor listrik yang beredar di Indonesia saat ini.
Lantas, kenapa bisa seunik itu dan kenapa ION Mobility bisa membuat charging port tidak sama bahkan sedikit mirip dengan kabel steker yang lazim kita temui di beberapa barang elektronik di rumah.
Menunjukkan kalau ION sendiri tahu kondisi listrik Indonesia
Sebenarnya dengan absennya charging port seperti model charging motor listrik atau baterai lepas copot seperti motor listrik umumnya. Namun, ada satu hal menarik dari pengisian daya motor listrik mereka.
Sedangkan bentuk dari charging port ION Mobility dengan PLN hanya mengandalkan steker dengan kabel persis dengan barang elektronik lainnya. Hal tersebut membuat pengisian daya bisa terjadi meskipun kapasitas watt dan stop kontak sendiri standar.
“Karena Motor listrik kita inginnya bisa charging dalam kondisi apapun dan stop kontak beserta kabel chargernya juga mudah digunakan. Untuk itu, kami coba dengan cara gunakan kabel beserta stop kontak jadinya kita bisa isi daya meskipun kondisi-nya wattage rendah,” papar James Chan, CEO ION Mobility.
Tentu saja, ini menarik sekali buat motor listrik sekelas ION yang sebentar lagi bakalan mengaspal di Indonesia.
Baca juga: MAKA Motor Listrik Karya Baru Karya Alumni GOJEK
ION Mobility Kenalkan Penyempurnaan Produk Mereka
Melihat penjelasan CEO ION Mobility pasti banyak yang penasaran kan soal produk mereka dan sistem pengisian daya mereka ini. Sehingga bentuk dari motor M1-S ini bakalan bisa jadi pilihan menarik buat kalian.
Bentuknya sendiri ada perubahan daripada model sebelumnya. Mulai dari dimensi lebih ramping, perubahan di sepakbor, jok sampai sein turut mereka ubah setelah mendengarkan masukan dari pengunjung yang pernah mencoba model ini sebelumnya.
Tentu saja ubahan berikutnya ada pada On-Board Charger lebih baik dan semuanya terpusat dalam satu bagian. Memang, dengan cara ini rasanya bakalan lebih mudah saat charging daripada gunakan charger port seperti motor listrik pada umumnya.
Jelas semua ini sudah persiapkan untuk hadir nanti di Indonesia. “Kami sedang persiapkan tooling, renovasi pabrik sekaligus persiapan produksi, namun kami mengikuti GIIAS agar kami bisa perkenalkan progres kami ke pengunjung dan pelanggan pre-order kami” ujar James.
Baca juga: Mengenal Motor Listrik Uwinfly X6: Spesifikasi dan Harganya
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.