Autos.id – Banyak sih Honda Scoopy Injeksi sekarang ini yang jadi buruan semua orang. Tidak heran kalau model ini masih jadi favorit kedua setelah Scoopy Karbu. Lantas, apa sih yang kudu kalian perhatikan ketikan meminang motor satu ini?
Apalagi masalah rangka jadi momok menakutkan bagi semua pengguna maupun konsumen. Tak ayal, banyak sih yang cari model 2012 ke atas dengan velg 14 inch atau 12 inch tapi bukan 2020 ke atas. Alasannya sih simpel, 2020 ke atas sudah gunakan rangka ESAF dan semuanya bermasalah. Otomatis ya males dong ambil model ini. Terus apa saja yang kudu diperhatikan neh?
Bagian Injeksi Jadi Perhatian
Soal mesin injeksi sih Honda memang terkenal badak. Tapi ya, namanya juga model paling laris seh enaknya injeksi ini paling mudah dan juga badak untuk penggunaan kelas berat. Palingan sih perawatannya mulai dari injektor belum lemah sampai TPS masih normal motor ini masih oke buat dipake sehari-hari kok.
Selain itu, mesin sendiri masih tergolong badak karena satu basis dengan Spacy 110 dan Beat FI jadi tidak usah pusing deh buat parts mesin dari Scoopy Injeksi kali ini.
Bagian Kaki-Kaki Common Part Sama Beat
Soal kaki-kaki neh, bicarain semua part bagian dari Honda Scoopy Injeksi sama Honda Beat FI itu sama. Namun, soal body part lain cerita. Pastinya sih kalau mau cari model ini lebih enak ambil yang model 14 inch ketimbang 12 inch, dari segi bantingan mah enakan yang 14 inch dan kalau mau kejar lincah bisa ambil model 12 inch saja.
Selain itu, suspensi baik depan maupun belakang masih common part sama Beat FI tapi sih pastikan dulu apakah ada kesesuaian atau tidak. Pasalnya kalo udah berganti model velg 12 inch saja sudah berbeda jauh lho kaki-kakinya.
Terakhir, Kelistrikan
Soket 12V Buat Charger Ponsel
Hal terakhir sebelum meminang Scoopy Injeksi sudah jelas kelistrikan. Bagian ini paling penting dan krusial kalo rusak bisa jadi wassalam deh. Soalnya elektrikal dari Scoopy ini memang terkenal dengan kerumitannya. Pasalnya neh siapa yang mau urutin lagi neh.
Makanya sebelum meminang si Scoopy Injeksi ini, alangkah baiknya perhatikan dulu kemampuan dari kelistrikan si motor tersebut.
