Jakarta, Autos.id – PT Sokonindo Automobile, pemegang merek DFSK di Indonesia, ikut meramaikan ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 berlokasi di Hall B3, booth E2, yang berlangsung pada tanggal 13 hingga 23 Februari bertempat di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Pada kesempatan kali ini PT Sokonindo Automobile melakukan talkshow bersama dengan PT Kalista Nusa Armada, dengan bertajuk “Akselerasi Bisnis Bersama DFSK Gelora E”.
Kendaraan listrik komersial Gelora E hadir dengan teknologi unggul yang ramah lingkungan dan siap untuk mengoptimalkan usaha yang berkelanjutan.
“Lebih dari sekedar berjualan kendaraan listrik,kami juga memastikan pelanggan mendapatkan pengalaman terbaik dengan dukungan layanan purna jual yang komprehensif,” ujar Doni Putra Okten selaku Head of Sales and Marketing Departement PT. Sokonindo Automobile
Kehadiran DFSK Gelora E sebagai kendaraan listrik komersial ringan pertama di Indonesia, menawarkan solusi mobilitas yang hemat energi karena menggunakan 100 persen energi listrik. Kendaraan dengan pilihan model blind van serta minibus siap mengoptimalkan berbagai sektor usaha mulai dari transportasi, pariwisata, logistik, katering dan usaha lainnya dengan pendekatan berwawasan lingkungan.
DFSK Gelora E sudah mengadopsi langkah-langkah perlindungan keamanan baterai seperti perlindungan isolasi, perlindungan tegangan tinggi, tahan debu dan air (hingga standar IP67), serta sistem perlindungan baterai yang ketat untuk memastikan keamanan baterai dalam kondisi ekstrim. Memiliki dimensi panjang 4.500mm, lebar 1.680mm serta tinggi 2.000mm. Memberikan kabin ekstra luas dan lapang, dipadukan dengan kemampuan berkendara yang dapat diandalkan.
Dilengkapi dengan berbagai fitur modern, DFSK Gelora E dapat menunjang kenyamanan dan keamanan pengemudi. Kendaraan fungsional ini hadir dalam 2 varian, yakni Minibus dan Blind Van yang bisa dipilih berdasarkan kebutuhan konsumen.
DFSK Gelora E merupakan kendaraan tanpa emisi karbon gas buang. Mesin pembakaran dalam (internal combustion engine/ICE) digantikan dengan motor listrik sebagai penggerak dan baterai listrik sebagai sumber tenaga sehingga berkontribusi pada lingkungan yang lebih bersih. Baterai yang dipakai, menggunakan teknologi Lithium-iron dengan kapasitas 42 kWh, dan sanggup menyuplai energi untuk jarak tempuh sejauh 300 Km (NEDC). Pengisiannya hanya memerlukan waktu 80 menit untuk pengisian daya 20% hingga 80%.
Ditunjang dengan efisiensi energi yang tinggi dan mampu mengurangi biaya operasional yang ditimbulkan oleh penggunaan kendaraan. DFSK Gelora E hanya membutuhkan biaya energi dalam satu kali pengisian sebesar 24ribu, atau setara dengan sepertiga biaya operasional kendaraan komersial berbahan bakar minyak. Biaya operasional Gelora E lebih rendah dibandingkan kendaraan konvensional karena tidak memerlukan bahan bakar minyak dan juga bebas ganjil genap.
Untuk mewujudkan komitmen mendukung Net Zero dan mobilitas berkelanjutan, KALISTA membangun ekosistem EV komprehensif yang mempermudah transisi kendaraan listrik. Ekosistem ini mencakup berbagai aspek, dari kendaraan listrik, infrastruktur, IoT, hingga operasional.
Dengan fokus pada solusi end-to-end, transisi tanpa investasi, dan mobilitas berkelanjutan, KALISTA berambisi mengakselerasi adopsi kendaraan listrik denganmenawarkan solusi lengkap yang mempermudah transisi, mulai dari pengadaan, skema finansial, perencanaan strategis, hingga layanan after sales.
Rono Purnomo Yunarto, General Manager Bussines Development & Commercial KALISTA mengatakan, “Saat ini, KALISTA menargetkan tiga sektor utama, yaitu Cities, Logistik, dan Mining. Khususnya di Logistik, KALISTA bekerja sama dengan DFSK Gelora E sebagai kendaraan yang diunggulkan untuk proses transisi bisnis karena kubikasi optimal yang ditawarkan.
DFSK Gelora E yang dimodifikasi menjadi Camper Van
Kerja sama antara DFSK dan Kalista merupakan contoh yang baik tentang bagaimana inovasi dan keberlanjutan dapat berjalan seiring dalam mendorong pertumbuhan bisnis. DFSK Gelora E memberikan solusi bagi Kalista untuk meningkatkan efisiensi dan citra positif perusahaan, sementara Kalista menjadi bukti nyata bahwa kendaraan listrik dapat diandalkan dalam operasional bisnis.
DFSK juga menyelenggarakan kampanye “Electrified Last Mile”, untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik di kalangan bisnis. Kampanye ini mengajak pelaku usaha dari berbagai sektor untuk merasakan langsung manfaat kendaraan niaga listrik Gelora E Minibus dan Blind Van, khususnya dalam hal efisiensi biaya operasional. DFSK ingin menunjukkan bahwa kendaraan listrik bukan hanya ramah lingkungan, tetapi juga menguntungkan secara finansial bagi bisnis.
Pada IIMS 2025, DFSK Gelora E blindvan dipasarkan dengan harga mulai dari IDR 350.000.000 (OTR Jabodetabek) dan DFSK Gelora E minibus dipasarkan dengan harga mulai dari IDR 399.000.000 (OTR Jabodetabek) dan juga menawarkan garansi baterai 5 tahun atau 200.000 Km. Selain itu, pengunjung juga berkesempatan dapat memenangkan hadiah menarik melalui lucky dip, seperti Huawei Ultra 70 ultra, Huawei Mattepad 12x, Logam Mulia 5gr, Huawei GT5 Series, Voucher MAP, dan Voucher PLN.
