Tanjakan seringkali jadi masalah tersendiri bagi pengendara motor matic, apa sebabnya?
Autos.id – Saat kita mengendarai motor, kita akan melewati berbagai jenis trek atau lintasan. Mulai dari jalan datar, jalan berkelok, turunan, hingga tanjakan yang ekstrim. Karena berbagai variasi trek ini, penting bagi motor untuk tetap berada dalam kondisi yang prima. Jika tidak, pengemudi yang akan merasakan dampaknya.
Oleh karena itu, perawatan yang baik diperlukan untuk memastikan motor dapat memberikan performa maksimal saat dikendarai. Dalam banyak kasus, tanjakan menjadi salah satu hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Ini karena seringkali terjadi masalah di mana motor kehilangan tenaga, alias loyo saat melewati tanjakan.
Penyebab Motor Kehilangan Tenaga di Tanjakan
Ketika motor tidak kuat menanjak, tentu ada beberapa penyebab yang membuat performanya tidak optimal. Salah satu penyebab umum motor kehilangan tenaga di tanjakan adalah adanya celah klep yang tidak sesuai standar.
Celah klep yang tidak boleh melebihi atau kurang dari 0,10 pada Klep IN dan melebihi atau kurang dari 0,25 pada Klep EX dapat menjadi penyebabnya. Selain celah klep yang tidak sesuai standar, berikut adalah beberapa penyebab lainnya:
- Filter udara yang kotor yang menyebabkan aliran udara tidak lancar.
- Kebersihan ruang pembakaran yang buruk akibat sisa-sisa pembakaran.
- Elektroda busi yang aus yang menyebabkan pengapian tidak sempurna.
- Keausan pada klep yang mengakibatkan celah klep tidak sesuai standar.
Baca juga: 6 Rekomendasi Motor Matic yang Irit BBM di Tahun 2023
Meningkatkan Tenaga Motor untuk Mengatasi Tanjakan
Dalam menghadapi masalah kehilangan tenaga motor saat melewati tanjakan, salah satu penyebab umumnya adalah celah klep yang tidak sesuai standar. Namun, sebelumnya pengendara dapat mengikuti langkah-langkah pemeriksaan berikut untuk mengetahui penyebab yang pasti dan langkah perbaikan yang tepat:
- Periksa busi untuk melihat apakah ada masalah pada pengapian, yang dapat dilihat dari perubahan warna elektroda busi. Jika busi berwarna hitam, kemungkinan celah klep terlalu sempit. Lakukan penyesuaian ulang untuk mengatur celah klep sesuai standar. Jika busi berwarna putih, kemungkinan celah klep terlalu longgar dan perlu disesuaikan kembali dengan standar.
- Jika tidak ada masalah pada celah klep, periksa filter udara untuk melihat apakah ada penumpukan kotoran yang menyebabkan saluran udara tersumbat.
- Periksa fungsi pompa bahan bakar (fuel pump) dan periksa apakah ada ketidaknormalan dalam volume tekanan bahan bakar yang mengalir ke ruang bakar.
- Periksa dan pastikan coil berfungsi dengan baik, karena fungsi coil adalah menghasilkan arus listrik yang stabil untuk mendukung proses pengapian. Pengapian yang buruk bisa menjadi penyebab motor tidak kuat menanjak
- Terakhir, periksa kondisi oli mesin motor, apakah oli hampir habis atau sudah lama tidak diganti. Pastikan oli dalam kondisi yang baik.
Baca juga: Penyebab Motor Matik Gredek dan Solusinya
Sumber: Berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.