Last updated on 18 April, 2016
Stuttgart, Autos.id – Perusahaan induk Mercedes-Benz Truck, Daimler tengah melakukan uji coba 3 unit truk trailer dengan sistem kemudi otonom dari Stuttgart, Jerman, ke Rotterdam, Belanda, guna memastikan penerapan teknologinya berjalan sempurna.
Dilansir Leftlane, Selasa (5/4/2016) seri produksi truk Mercedes-Benz dengan kemudi otonom ini akan dilengkapi teknologi aplikasi rute jalan raya yang terkoneksi secara otomatis antar ketiga truk tersebut yang sedang melakukan konvoi.
Kendaraan yang memimpin konvoi dilengkapi dengan array sensor, kamera, laser, dan radar yang memungkian truk mendorong dirinya sendiri. Teknologi vehicle-to-vehicle (V2V) yang disematkan pada pemimpin konvoi akan mengirimkan data kedua truk lainnya melalui koneksi Wi-Fi sehingga dapat bergerak tanpa pemindai jalan.
Truk yang melakukan konvoi akan menyusul satu sama lain dalam interval 50 kaki. Dengan kecepatan yang stabil truk otonom ini akan menghasilkan emisi CO2 yang relatif kecil bahkan memangkas emisi hingga 10 persen.
Mercedes menjelaskan truk dengan kemudi otonom ini sangat nyaman karena kestabilan kecepatannya sehingga mengurangi resiko tabrakan. Truk pemimpin akan mengirimkan sinyal ke dua truk lainnya dalam waktu 0,1 detik, sementara sopir manusia membutuhkan waktu sekitar 1,4 detik untuk bereaksi terhadap hambatan di jalan.
Meski demikian Mercedes-Benz tetap menggunakan sopir sebagai pengemudi yang akan mengontrol aplikasi yang ada dalam truk tersebut, dan meminta agar kewaspadaan tetap terjaga walaupun teknologi kemudi otomotif telah diaktifkan.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.