Nantinya Mercedes-Benz akan mengkategorikan model mobil berdasarkan 3 kategori yang berbeda yaitu Entry Lexury, Core Luxury, dan Top Entry Luxury.
Autos.id – Sebuah langkah mengejutkan dilakukan oleh Mercedes-Benz. Pabrikan premium asal Jerman ini berencana akan menghentikan produksi mobil-mobil untuk segmen compact seperti A Class dan B Class. Rencananya kedua model ini akan dihentikan produksinya pada tahun 2025 mendatang.
Langkah ini dilakukan karena Mercedes-Benz berencana akan lebih fokus untuk segmen kelas yang lebih tinggi dengan dimensi mobil yang lebih besar.
Langkah Mercedes-Benz Kedepannya
Seperti yang dilansir Motor1 pada Selasa (28/6/2022), brand premium asal Jerman ini akan mencari margin keuntungan yang lebih tinggi pada segmen kelas yang tinggi. Nantinya Mercedes-Benz akan membagi line up mereka menjadi 3 kategori yaitu Entry Luxury, Core Luxury, serta Top End Luxury. Nantinya C Class akan menjadi model paling terkecil dan terjangkau yang akan dimiliki oleh Mercy dengan kebijakan barunya tersebut.
Selain itu Mercy juga berupaya agar brand mereka menjadi brand mobil mewah paling berharga yang ada di dunia. Sebagai salah satu imbasnya adalah kategori Entry Luxury akan disederhanakan dari sebelumnya 7 varian model kini dipangkas ahnya menjadi 4 model saja.
Meskipun begitu, Mercy masih belum mau memberikan bocoran mobil-mobil yang akan mengisi segmen line up kategori tersebut termasuk mobil yang akan dihilangkan karena kebijakan ini. Menurut surat kabar Jerman, Handelsblatt, salah satu orang dalam Mercedes-Benz menyebut bahwa A Class dan B Class berpotensi hilang dari peredaraan mulai tahun 2025 mendatang.
Meskipun begitu, beberapa model compact seperti CLA dan CLA Shooting Brake justru masih akan dipertahankan. Mobil-mobil tersebut menggunakan platform MFA yang nantinya akan bertransformasi menjadi platform MMA terbaru yang akan segera diluncurkan.
Mercy sendiri sudah memberikan beberapa preview untuk mobil basis MMA pertama yang bentuknya kurang lebih menyerupai CLA Class. Dan nantinya mobil-mobil tersebut akan masuk ke kategori Entry Luxury. Sedangkan platform MFA yang saat ini digunakan hanya akan dilakukan sebatas Facelift untuk menghemat anggaran pembuatan platform terbaru tersebut.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.