Busi NGK berhasil menjual 50 juta buah busi pada tahun 2017. Capaian ini membuatnya menguasai 66 persen pasar busi Indonesia.
Jakarta, Autos.id – PT NGK Busi Indonesia merupakan pemain utama busi di Tanah Air. Hadir 41 tahun lalu dengan kualitas terbaik, busi NGK telah menemani perjalanan berbagai merk kendaraan yang beroperasi di Indonesia.
Pasar Indonesia dengan pola persebaran ekonomi kepulauan yang luas telah membuka potensi market yang besar bagi berbagai produk termasuk busi NGK. Bagi NGK Indonesia tetap potensial diantara negara-negara ASEAN mengingat lebih dari 50 persen busi terjual di sini.
Data internal NGK mencatat kurang lebih businya terjual lebih dari 50 juta pcs sepanjang tahun 2017, dengan lebih dari 2.500 kunjungan dari toko, sehingga perkiraan market sharenya mencapai 65 persen.
“Data internal NGK mencatat kurang lebih businya terjual lebih dari 50 juta pcs sepanjang tahun 2017, dengan lebih dari 2.500 kunjungan dari toko, sehingga perkiraan market sharenya mencapai 65 persen”
Posisi ini membuat NGK menjadi market leader di pasar busi Indonesia. Hal ini juga mengukuhkannya menjadi pemegang market share 47 persen pasar OEM global. Dengan pencapaian ini maka di tahun 2018 NGK ingin tetap menjaga performanya dengan tiga strategi diantaranya.
Pertama, fokus pada penjualan busi mobil, peningkatan penjualan tipe kelas Platinum-Iridium (Precious Metal), serta penjualan busi racing NGK sebagai busi racing pertama yang langsung dijual di Indonesia.
Selain itu, perluasan jaringan penjualan juga dilakukan dengan memperkuat kerjasama dengan business partner di wilayah-wilayah yang masih memungkinkan melakukan perluasan coveragenya.
NGK juga terus menjadi bagian dari OEM untuk kendaraan-kendaraan baru di Indonesia mulai dari motor hingga mobil. Untuk motor seperti Honda new CBR 250RR, Yamaha New R15, dan Suzuki GSX 150. Sementara untuk mobil ada Daihatsu Sigra, Honda Brio, Mobilio, BRV, HRV dan Suzuki New Ertiga.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.