Sebagai suplier satu-satunya untuk 2023 FIM Enel MotoE World Cup, Ducati akhirnya menurunkan motornya untuk uji coba trek. Ducati V21L MotoE menjalankan uji coba pertamanya di Misano World Circuit Marco Simoncelli, Italia, bersama dengan pengendara uji coba Ducati Michele Pirro.
Jakarta, Autos.id – Motor listrik ini dikembangkan oleh tim Ducati Course bersama dengan para teknisi di Research & Development Ducati, dipimpin oleh Roberto Cane. Motor V21L ini akan menggantikan Energica Ego Corsa yang sudah dipakai di MotoE ini sejak pertama kali diadakan di tahun 2019.
Sebagai motor listrik pertama Ducati, Cane mengatakan bahwa pembuata V21L memberikan tantangan unik di area tujuan performa dan skala waktu proyek yang pendek. Pembelajaran yang didapatkan dari membuat motor ini juga akan membantu perusahaan dalam produksi motor listrik komersial untuk publik pada tahun 2030.
“Pekerjaan seluruh tim yang didedikasikan untuk proyek ini sangat luar biasa dan hasil hari ini membalas usaha yang kami keluarkan dalam bulan-bulan belakangan. Kami pastinya belum selesai; memang, kami tahu perjalanan ini masih sangat panjang, tetapi untuk sementara ini, kami sudah meletakkan bata pertama yang penting,” kata Cane.
Menurut Michelle Pirro, motor ini “ringan dan sudah memiliki keseimbangan yang bagus.” Selain itu, ia juga menambahkan bahwa koneksi throttle di fase pertama permbukaan serta ergonimiknya sudah sangat serupa dengan yang ada di motor MotoGP.
“Bila bukan karena keheningan dan fakta bahwa dalam uji coba ini kami memutuskan untuk membatasi pengeluaran tenaganya untuk performa 70% saja, saya bisa dengan mudah membayangkan saya sedang mengendarai motor saya,” pungkas Pirro.
Meskipun begitu, masih akan ada perubahan besar pada Ducati V21L sebelum motor listrik ini bisa resmi dipakai di MotoE. Ducati menjelaskan masih ada tantangan pada performa baterai, berat serta ukura motor, dan konsistensi pengiriman tenaga selama balapan. Selain itu, juga perlu perhatian lebih untuk pengembangan sistem pendingin yang lebih efisien mengingat panas menjadi hal paling berpengaruh dalam perfoma baterai dan masa hidupnya.
Motor Ducati V21L MotoE ini disiapkan untuk pemakaian balap di MotoE. Sebelumnya, kelas balap motor listrik milik MotoGP ini bekerja sama dengan Energica untuk mensuplai motor tim yang berkompetisi. Kerjasam sejak MotoE pertama di tahun 2019 ini akan berakhir di tahun 2022.
Energica adalah produsen motor listrik asal Italia dan mensuplai motor Energica Ego Corsa. Motor ini memiliki tenaga hingga 120 kW atau sekitar 60 hp. Kecepatan tertingginya mencapai 270 km/jam. Nantinya DUcati V21L akan menggantikan motor ini mulai tahun 2023. Kerjasama Ducati dan MotoE akan berlangsung selama 4 musim hingga tahun 2026.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.