Salah satu pimpinan McLaren mengatakan bahwa perbandingan antara Fernando Alonso dan Lando Norris tidak terhindarkan.
Inggris, autos.id – Perbandingan antara Fernando Alonso dan Lando Norris tidak bisa dihindari saat mereka bergabung di Daytona 24 Hours, kata Zak Brown (direktur eksekutif McLaren).
Alonso akan berbagi salah satu prototipe Ligier JSP217 United Autosport dengan Lando Norris (juara Formula 3 Eropa) dan Phil Hanson untuk debutnya di acara tersebut.
Baru-baru ini diumumkan bahwa Alonso akan tetap bersama McLaren musim depan, sementara Norris telah dikonfirmasi sebagai pembalap cadangan tahun 2018.
Ketika ditanya apakah McLaren akan menggunakan kesempatan langka untuk membandingkan Norris dengan Alonso untuk menilai potensinya, Brown mengatakan: “Ini adalah dua jenis mobil yang berbeda, tapi Anda tidak akan menyangka bagaimana Lando hadir.
“Dia dan Fernando bergaul dengan sangat baik, jadi saya pikir ini akan menjadi kesempatan besar bagi mereka untuk terikat dan terus membangun hubungan mereka. Lando akan belajar dari Fernando, bagaimana dia melakukannya sendiri dan bagaimana dia mempersiapkan diri untuk balapan, tentu saja sangat bermanfaat bagi Lando.”
Brown juga mengatakan bahwa dia telah menciptakan “monster balap” yang memungkinkan Alonso untuk pertama kali melakukan balapan Indianapolis 500 dan sekarang Daytona bersama dengan program F1.
Sebuah balapan di Le Mans 24 Hours ada pada agenda Alonso, dan Brown mengatakan tim akan mempertimbangkan permintaan lebih lanjut dari pembalap Spanyol itu untuk bersaing dalam seri lain.
“Sekarang dia memiliki kemampuan untuk berlomba di seri lain, bila masuk akal dan tidak berkompromi dengan tim F1 dan usaha F1, maka kita akan berpikiran terbuka,” kata Brown.
“Saya tidak berpikir ini adalah daftar balapan panjang yang ingin dia lakukan. Kita semua tahu yang tidak ingin dia lakukan.”
Brown menambahkan diskusi saat ini untuk merumuskan program persiapan Alonso di Daytona.
“Kami akan memastikan kita membawanya keluar sebelum uji coba Daytona, jadi dia bisa membiasakan diri, tapi kita belum mencapai sesuatu yang pasti,” dia menambahkan.
Alonso mengatakan bahwa dia berharap bisa mendapatkan beberapa waktu di simulator, terutama karena kurangnya pengalaman dalam balap mobil sport.
“Saya tidak pernah mengendarai mobil prototipe, saya hanya menontonnya saat saya pergi ke Le Mans 24 Hours dan melihat Mark Webber dan teman-teman saya di sana,” katanya. “Ini akan menjadi pertama kalinya bagi saya.
“Mudah-mudahan saya bisa melakukan beberapa pekerjaan simulator dan juga beberapa uji coba. Kemudian pada awal Januari, akan ada uji coba di Daytona untuk mempelajari trek.”
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.