Keputusan Lorenzo ke Ducati sudah bulat, untuk MotoGP musim 2017 dan 2018 pembalap Spanyol ini akan menunggangi Ducati Desmosedici GP membawa bendera tim merah Italia itu.
Valencia, Autos.id – Jawara MotoGP 2015, Jorge Lorenzo resmi meninggalkan kenangan manisnya sembilan tahun bersama Yamaha untuk bergabung ke Tim Ducati mulai Seri MotoGP 2017 mendatang. Senin (18/4/2016) waktu setempat Ducati secara resmi mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan Lorenzo ke Ducati untuk menjalani musim 2017 dan 2018 bersama tim pabrikan Italia ini.
Dilansir MotoGP.com, dengan Lorenzo ke Ducati seolah rider Spanyol ini ingin menegaskan jika ia mampu berkiprah dengan prestasi yang sama menterengnya dengan merek lain di MotoGP seperti yang pernah dilakukan Rossi, Lawson, Stoner dan Giacomo Agostini.
“Tiga gelar yang telah ditorehkan Lorenzo bersama Yamaha, nampaknya menjadi bukti pembalap asal Spanyol ini memiliki potensi kuat untuk bersaing disetiap seri MotoGP bersama tunggangan barunya nanti”
Mengulik perjalanan karir Jorge Lorenzo bersama Yamaha sejak 2008 hingga 2015 cukup menarik, karena pada awal debutnya di MotoGP, Lorenzo telah mencuri perhatian penggemar MotoGP dengan menempati posisi pole dan meraih podium kedua.
Ditahun berikutnya Lorenzo bermetamorfosa menjadi pembalap yang diperhitungkan, yang siap menebar ancaman pada pebalap-pebalap senior. Di 2010 misalnya, pembalap muda itu mampu meraih enam kemenangan dan selalu menyelesaikan balapan antara urutan 1 dan 2 sehingga mampu mencatat angka 383 poin dan membawanya menjadi raja di MotoGP.
Tahun 2011, Lorenzo berhasil menempati juara ke 3 karena cedera jari yang cukup mengganggu performanya dan Casey Stoner yang mengambil alih posisi Jorge. Tahun berikutnya Lorenzo kembali menjadi raja di MotoGP mengungguli Dani Pedrosa dan Casey Stoner. Di 2013 Lorenzo bertempur sengit dengan Marc Marquez untuk merengku juara, namun Marquez keluar sebagai jawara.
Seri MotoGP 2014, Lorenzo hanya berada di posisi kedua dibawa dominasi Marquez dari tim Repsol Honda. MotoGP 2015 menjadi ajang pembuktian Lorenzo ketika berhasil merengkuh gelar juara ke tiga kalinya setelah melewati berbagai isu “permainan kotor” pembalap asal negaranya untuk menjegal Valentino Rossi.
Bekal pengalaman yang mumpuni setelah menjalani perjalanan panjangnya bersama tim Yamaha, Lorenzo mungkin akan menorehkan cerita baru di arena balapan MotoGP bersama tim asal kota Bologna, Italia, yakni Ducati.
Kita nantikan kiprah pebalap anyar Ducati, Jorge Lorenzo yang telah meraih 99 kali podium bersama Yamaha. Apakah prestasi gemilang Lorenzo bersama Yamaha akan terulang bersama Ducati tahun 2017 dan 2018, mendampingi Casey Stoner di timnya?
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.