Beberapa tim sudah mengumumkan pembalapnya untuk berkompetisi di Formula 1 2019, tapi Ferrari masih belum melakukannya. Oleh karena itu, spekulasi tentang pembalap Ferrari pun mulai bermunculan.
Autos.id – Belum diumumkannya pembalap Ferrari untuk Formula 1 2019 dikarenakan tim asal Italia ini masih mempertimbangkan siapa orang yang akan menemani Sebastian Vettel di musim depan.
Sebelumnya, Ferrari diisukan tak akan lagi memperperpanjang kontrak Kimi Raikkonen, dan menggantinya dengan pembalap yang lebih muda, yakni Charles Leclerc.
Namun sampai sekarang masih belum ada kelanjutan dari rumor ini. Hal ini disinyalir karena Raikkonen masih mampu memperlihatkan penampilan yang apik, sehingga Ferrari pun bingung harus memperpanjang kontraknya atu tidak.
Meski begitu, tidak menutup kemungkinan kalau pada musim depan, Charles Leclerc akan menggantikan posisi Kimi Raikkonen. Karena sampai saat ini, nama Leclerc masih terus dikaitkan dengan Ferrari.
Kalau sampai Charles Leclerc menggantikan posisi Kimi Raikkonen di Ferrari, ada kemungkinan kalau pembalap asal Finlandia itu akan pensiun dari Formula 1.
Biarpun hal ini masih menjadi spekulasi, namun Lewis Hamilton sudah membayangkan apa yang akan terjadi jika Kimi Raikkonen pensiun dari Formula 1.
“Seandainya benar Kimi Raikkonen akan pensiun di akhir musim ini, yang jelas semua yang ada di Formula 1 termasuk saya akan merindukan keberadaannya,” kata Lewis Hamilton di laman crash.net.
Di mata, Hamilton, Kimi Raikkonen adalah seorang panutan. Karena sewaktu Hamilton masih remaja, ia senang memakai karakter Kimi Raikkonen tatkala bermain video game.
Selain itu, saat Hamilton baru bergabung dengan tim McLaren pada 2007, mobil yang dipakai oleh pembalap asal Inggris ini juga langsung memakai setelan yang sebelumnya dibuat untuk Raikkonen.
Pujian lainnya turut diberikan Hamilton untuk Raikkonen. Menurut Hamilton, Raikkonen adalah pembalap yang luar biasa. Maka itu, Hamilton merasa bangga dan terhormat bisa saling berkompetisi dengan Raikkonen, walau keduanya tidak pernah berada di satu tim yang sama.
Kembali ke kemungkinan pensiunnya Kimi Raikkonen di musim ini. Jika sampai pembalap berumur 39 tahun ini memutuskan pensiun di akhir musim, maka ia akan mengikuti jejak Fernando Alonso yang sudah memutuskan untuk gantung setir.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.