Dengan kemenangan Max Verstappen di GP Amerika Serikat, tim Red Bull juga berhasil mengunci gelar juara dunia konstruktor yang kelima di ajang balap F1.
Autos.id – Meskipun gelar juara dunia F1 2022 sudah direbut oleh Max Verstappen, tetapi persaingan sisa balapan F1 musim ini juga masih menarik untuk diikuti. Pada seri ke 19 yang berlangsung di Circuit Of The Americas, Austin, Texas, dalam gelaran GP Amerika Serikat ini tetap memberikan balapan yang seru dan menarik. Dan sekali lagi, Max Verstappen menunjukan kualitasnya dengan memenangi balapan ke 13 di musim 2022 ini.
Dan kemenangan ke 13 musim ini di GP Amerika Serikat ini membuat Verstappen mencatat rekor kemenangan ke 13 selama satu tahun bersanding dengan Michael Schumacher dan Sebastian Vettel.
Jalannya Balapan
Balapan GP Amerika Serikat yang berlangsung di Circuit Of The Americas berlangsung selama 56 lap dalam kondisi cuaca cerah. Pebalap tim Ferrari, Carlos Sainz yang start dari posisi terdepan gagal mempertahankan posisinya setelah disalip Max Verstappen selepas start. Lalu nasib yang lebih buruk dialami Sainz setelah ditikungan pertama ia ditabrak oleh pembalap tim Mercedes, George Russell.
Setelah ditabrak Russell, mobil Sainz melintir meskipun sempat melanjutkan lomba. Namun sayangnya, karena kerusakan mobil yang cukup parah ia harus mengakhir lomba di lap pembuka dan gagal finish. George Russell sendiri dikenai hukuman penalti waktu 5 detik karena insidennya dengan Sainz. Ia mengambil penalti 5 detik tersebut pada saat pit stop pertama.
Di depan, Max Verstappen seolah memimpin sendirian dan terus memperlebar jaraknya dengan pebalap Mercedes, Lewis Hamilton d iposisi kedua. Sedangkan Sergio Perez (Red Bull) dan Charles Leclerc (Ferrari) yang sedang memperebutkan posisi kedua klasemen mulai memperlihatkan progress setelah mendapat hukuman penalti karena mengganti komponen mobil.
Sergio Perez berada di posisi keempat sedangkan Charles Leclerc di posisi ketujuh setalah melalui 10 lap lomba. Pada lap ke 12, Lewis Hamilton masuk pit stop untuk mengganti ban dari Medium ke Hard. 1 lap setelahnya George Russell juga masuk pit stop untuk mengganti ban sekaligus mengambil hukuman 5 detik akibat insiden dengan Sainz diawal lomba.
Pada lap ke 15, giliran Max Verstappen juga masuk pit stop untuk mengganti ban Medium ke Hard. Satu lap setelahnya, sebuah insiden dialami oleh pebalap Alfa Romeo, Valtteri Bottas yang melintir di tikungan 19. Karena terperangkap di gravel, mobilnya tidak bisa digerakan sehingga ia gagal melanjutkan lomba dan Safety Car pun akhirnya keluar.
Pada momen Safety Car ini, beberapa pebalap termasuk Charles Leclerc yang belum masuk pit stop masuk saat periode Safety Car memanfaatkan momen tersebut. Pada lap ke 21, Safety Car masuk ke pit dan balapan kembali dilanjutkan. Namun, belum satu lap selepas restart, insiden besar terjadi melibatkan Lance Stroll (Aston Martin) dan Fernando Alonso (Alpine).
Dalam insiden tersebut, Alonso menabarak bagian kiri mobil Stroll dan mobilnya sempat terbang saat akan menyalip pebalap Kanada tersebut. Alonso sendiri mengalami kerusakan di sayap depan meskipun masih bisa melanjutkan lomba. Sedangkan Lance Stroll mengalami kerusakan parah terutama salah satu rodanya yang terlepas sehingga ia harus mengakhiri balapan saat itu juga.
Safety Car kembali keluar ke lintasan dan berlangsung selama kurang lebih 5 lap dan pada lap ke 26 balapan kembali dilanjutkan. Verstappen masih memimpin Lomba, disusul Hamilton, Perez dan Leclerc yang berada diposisi 4 besar. Leclerc berusaha untuk menyalip Perez namun pada usaha pertamanya di 29 namun gagal. Namun di kesempatan kedua pada lap 30 berhasil membuahkan hasil dan pembalap Monako ini naik ke posisi 3.
Pada lap ke 35, Hamilton menjadi pembalap pertama dibarisan depan yang masuk pit stop keduanya. Lalu satu lap setelanya, Max Verstappen masuk pit stop kedua. Namun pit stop kedua Verstappen tidak berjalan lancar dan berlangsung cukup lama. Charles Leclerc yang juga pit stop diwaktu bersamaan dan lebih cepat berhasil menyalip Verstappen.
Namun, keunggulan Leclerc hanya berlangsung hingga lap 41 setelah Verstappen menyalip Leclerc untuk posisi kedua. Lalu Verstappen mencoba untuk mengejar Hamilton dan terus merapatkan jaraknya. Hingga akhirnya di lap 50 Verstappen berhasil menyalip Hamilton dan mempertahankan posisinya hingga finish. Charles Leclerc yang berada diposisi terus dibuntuti oleh Sergio Perez meskipun ia berhasil mempertahankan posisi ketiganya hingga finish.
Verstappen pun keluar sebagai pemenang sekaligus meraih kemenangan ke 13 di musim ini. Artinya Max Verstappen berhasil menyamai pencapaian Michael Schumacher dan Sebastian Vettel yang sama-sama mengumpulkan 13 kemenangan dalam satu musim yang saat ini merupakan rekor terbanyak kemenangan dalam satu musim.
Untuk posisi klasemen, Charles Leclerc kemabli merebut posisi kedua klasmen dengan 267 poin, atau hanya unggul 2 poin atas Sergio Perez diposisi ketiga. Sedangkan di klasemen konstruktor, Red Bull Racing berhasil mengunci gelar juara dunia konstruktor setelah poinnya sulit untuk dikejar oleh Ferrari diposisi kedua. Balapan selanjutkan akan berlangsung di GP Meksiko di Autodromo Hermanos Rodriguez pada 28 hingga 30 Oktober mendatang.
Sumber Gambar: Motorsport.com
