Mesin rotary yang akan dilahirkan kembali oleh Mazda yang diklaim lebih canggih dan ramah lingkungan.
Autos.id – Berbicara mengenai mesin rotary atau rotary engine, salah satu pabrikan yang terkenal dengan mesin konfigurasi tersebut adalah Mazda. Namun karena terganjal aturan emisi gas buang serta mesin rotary yang dianggap tidak ramah lingkungan, membuat Mazda harus memensiunkan mesin roraty. Namun kabar terbaru menyebutkan bahwa pabrikan Jepang tersebut akan kembali menghidupkan mesin rotary ini.
Dan yang menarik bahwa mesin rotary generasi terbaru yang akan dibawa Mazda akan lebih canggih serta diyakini akan jauh lebih ramah lingkungan dibandingkan rotary engine sebelumnya.
Diyakini Lebih Ramah Lingkungan
Seperti yang diberitakan oleh Motortrend, Mazda akan mencoba kembali menghidupkan kembali era kejayaan mesin rotary di mobil mereka. Karena mesin rotary dianggap memiliki emisi gas buang yang buruk membuat Mazda mencari cara untuk mengatasi hal tersebut. Dimana mesin rotary terbaru dari Mazda nanti akan digabungkan motor listrik dan baterai layaknya mesin hybrid.
Mazda sendiri sudah mengajukan hak paten mesin rotary pada blan Juni tahun lalu dimana sudah diterbitkan pada 5 Januari 2022 kemarin. Menurut Mazda, mesin rotary mereka nilai sebagai mesin yang lebih cocok untuk digabungkan ke dalam layout hybrid dibandingkan jenis pembakaran dalam atau ICE. Mesin konvensional atau ICE sendiri digerakkan oleh piston tradisional didalam komponen mesin.
Selain itu mesin rotary menurut Mazda memiliki ukuran yang lebih ringkas dan ketika digabungkan dengan motor listrik yang digabungkan langsung ke poros eksentrik menghasilkan proporsi yang pas. Untuk mendinginkan dan melumasi mesin serta motor, oli akan berbagi dengan beberapa cairan pendingin yang memiliki sistem pengaturan khusus.
Hasilnya tenaga ke motor listrik tersebut juga akan datang dari baterai yang berada didalam ruang kabin kendaraan. Dalam kompomen tersebut menunjukan bahwa pada poros baling-baling yang mengarah ke output motor listrik akan disalurkan ke transmisi yang berada diporos belakang. Hal ini membuat Mazda bisa menempatakan seluruh tenaga dan drivetraib dibelakang as roda.
Dengan konfigurasi tersebut membuat semua bagian terberat mobil akan berada ditengah sasis. Dimana konfigurasi tersebut membuat mobil menjadi stabil serta memberikan bantingan dan pengendalian yang lebih baik. Serta tidak ketinggalan akan mengurangi gangguan didalam kabin yang biasanya cukup mengganggu.
Meskipun begitu hingga saat ini Mazda belum menyebutkan kapan mesin rotary generasi terbaru ini akan dihadirkan. Serta pihak Mazda juga masih menyimpan rapat-rapat model mobil mana saja yang akan mendapatkan mesin rotary terbaru ini.
Namun dengan dilahirkan kembalinya mesin rotary ole Mazda yang lebih ramah lingkungan bisa menghapus kerinduan para “Petrol Head” yang menggemari mobil Mazda karena mesin rotary yang pernah populer ditahun 90-an tersebut.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.