Naik podium di urutan pertama saat seri pertama dan kedua tidak membuatnya cepat puas diri, dirinya ingin mencoba tantangan yang lebih besar
Jakarta, Autos.id – Pengalamannya sebagai pembalap saat turun di lintasan pastinya tidak akan pernah ada puasnya. Saat ada kompetisi yang berjalan dengan ketat, di situlah naluri pembalapnya langsung terpanggil untuk turun di kompetisi tersebut, meskipun kelas yang diikutinya terbilang baru baginya.
Itulah dia Sunny TS, pembalap yang sudah bertahun-tahun turun di arena balapan, bahkan dirinya juga ditunjuk menjadi mentor bagi pembalap-pembalap muda yang berlaga di ISSOM yang digelar di Sirkuit Sentul, Bogor. Bahkan podium pertama yang di raihnya pada seri 1 dan 2 di kelas ETCC Pro 3000 belum memuaskan hatinya.
“Walaupun sudah menjuarai ETCC Pro 3000 pada seri 1 dan 2, saya melihat persaingan ETCC Pro 2000 jauh lebih ketat dibanding Pro 3000. Hal inilah yang menggugah hati saya untuk mencoba turun di ETCC Pro 2000 yang saat ini dikuasai tiga pembalap muda yaitu Aldio Oekon, Gerard Lukita dan Radityo. Jarak poin ketiga pembalap sangat tipis, menjadikan kompetisi ETCC Pro 2000 jauh lebih seimbang,” imbuh Sunny.
Menghadapi ETCC Pro 2000, Sunny sudah mempersiapkan tunggangannya yaitu BMW E87 BTCC yang mengadopsi mesin M44 dengan melakukan berbagai gubahan lainnya.
Seperti transmisi, gardan, jeroan-jeroan mesin diganti, mengaplikasikan ECU Stand Alone, kaki-kaki juga diubah serta perubahan aerodinamis pada sektor eksteriornya.
“Kondisi mobil saat sudah hampir selesai dan tinggal menunggu hasil dyno yang rencananya dilakukan hari ini (Kamis, 1/8) sebelum uji coba di lintasan Sentul. Saya juga lebih fokus ingin mengetahui sejauh mana settingan dan pengenalan handling pada mobil ini sebelum diturunkan. Apalagi dengan mobil E87 yang saat ini sudah ada yang turun di ETCC 3000, belum menunjukan hasil maksimal,” tukasnya.
Sunny TS yang bergabung dengan Tim Rising Sun berharap bisa tampil maksimal saat turun di Pro 2000. “Harapan saya juga bisa mengulang ketika menjadi juara di Pro 3000 saat turun di seri I dan seri 2 lalu,” pungkas Sunny.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.