PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyelenggarakan Safety Driving Workshop 2017 yang ditujukan untuk para pengemudi bus dan truk.
Jakarta, Autos.id – Keselamatan berlalu lintas di jalan tol merupakan hal yang paling penting untuk diperhatikan oleh para pengendara, terutama bagi para pengemudi bus dan truk. Hal inilah yang melandasi PT Jasa Marga (Persero) Tbk. untuk menggelar “Safety Driving Workshop 2017”. Berlangsung pada Kamis (9/11/2017), Safety Driving Workshop 2017 PT Jasa Marga (Persero) Tbk. ini dikhususkan untuk mengedukasi para pengendara bus dan truk.
Berdasarkan data yang dihimpun, sepanjang tahun 2017, ada 831 kecelakaan yang terjadi di jalan tol. Sekitar 660 atau 79% kecelakaan disebabkan oleh faktor kelalaian pengendara yang abai terhadap kesiapan armada, hingga faktor keteledoran pengendara dalam menjalankan kendaraannya dan tidak mematuhi rambu lalu lintas.
“Dengan adanya pelatihan Safety Driving Workshop 2017 bagi para pengemudi bus dan truk ini diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan dalam berkendara di jalan tol, dan dapat menurunkan angka kecelakaan oleh bus atau truk di jalan tol”
“Dengan adanya pelatihan Safety Driving Workshop 2017 bagi para pengemudi bus dan truk ini diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan dalam berkendara di jalan tol, dan dapat menurunkan angka kecelakaan oleh bus atau truk di jalan tol,” kata Raddy R. Lukman, VP divisi Operation management PT jasa Marga (Persero) Tbk melalui keterangan tertulisnya.
Kegiatan pelatihan dan edukasi yang dikemas dalam konsep kekinian ini memberikan sejumlah materi dan teori terkait berkendara yang sesuai dengan peraturan lalu lintas. Selain itu, agar lebih memahami ilmu yang telah diberikan, para peserta juga mengikuti kegiatan praktek di lapangan.
Untuk pelatihan materi dan teori, kegiatan ini dilangsungkan di Hall C Kantor Pusat Jasa Marga. Sedangkan untuk kegiatan praktek dilaksanakan di lokasi Eks GT Cimanggis Utama Jalan Tol Ruas Jagorawi. Lokasi praktek tersebut dipilih agar para peserta workshop mendapat pengalaman langsung bagaimana cara mengemudi yang baik terutama di jalan tol.
Selain menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas, acara ini juga bertujuan untuk menurunkan angka pelanggaran lalu lintas, menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, dan menurunkan angka tingkat fatalitas kecelakaan lalu lintas. Jasa Marga juga menggandeng Indonesia Defensive Driving Center (IDDC) yang telah berpengalaman dalam memberikan penataran terkait safety driving.
Tidak hanya diperuntukan bagi pengemudi bus dan truk, kegiatan yang termasuk ke dalam rangkaian program JM Tertib Berlalu Lintas 2017 ini dikategorisasi menjadi tiga kelas. Yaitu defensive driving trainning for light vehicle driver beginner (mahasiswa), driving trainning for light vehicle driver (komunitas mobil), dan driving trainning for bus/truck driver (pengemudi bus dan truk). Pembagian kelas ini menjangkau seluruh segmen Penggunan Jalan Tol dari Penggunan Jalan Tol Golongan 1 dan Pengguna Jalan Tol Non Golongan 1.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.