Pembalap reguler World Superbike, Michael van der Mark, kembali mendapatkan kesempatan tampil di MotoGP pekan depan.
Spanyol, autos.id – Michael van der Mark akan kembali menggantikan peran Jonas Folger di Tech 3 Yamaha untuk balapan MotoGP di Valencia akhir pekan depan.
Pembalap reguler World Superbike itu diberi kesempatan untuk membuat debut kelas utamanya di Sepang, dengan Folger terpaksa melewatkan balapan karena sedang sakit.
Pria asal Belanda itu masuk ke posisi 22 di grid setelah mengalami kecelakaan, namun pulih ke posisi 16 di lintasan basah.
Sudah diperkirakan bahwa Folger tidak akan bisa mengikuti balapan terakhir di Valencia dan penampilan van der Mark di Malaysia telah membawanya pada kesempatan kedua untuk berlomba bersama Tech 3.
Dalam sebuah video resmi World Superbike yang diterbitkan racesport.nl (6/11/2017), van der Mark mengatakan:
“Sangat bagus untuk kesempatan balapan MotoGP di Valencia akhir pekan depan.
Michael van der Mark
“Sayang sekali Jonas masih sakit, tapi saya merasa sangat terhormat karena Herve (Poncharal, pimpinan Tech 3) meminta saya lagi untuk menggantikannya dan tampaknya saya cukup mengesankan di Sepang.
“Saya sangat menantikan akhir pekan Valencia. Sekarang setidaknya saya tahu kondisi motornya dan bagi saya yang paling penting adalah kita akan memiliki kondisi cuaca normal di Valencia, sehingga saya bisa memperbaiki diri di setiap sesi.
“Saya hanya berharap bisa mendapat hasil lebih bagus dan tim akan merasa senang.”
Van der Mark mengakhiri kampanye World Superbike akhir pekan ini di Qatar, menempati posisi keempat dalam balapan hari Sabtu dan berakhir di urutan keenam dalam klasemen sementara.
Pembalap berusia 25 tahun tersebut telah menyatakan ketertarikannya untuk menjadi pembalap uji coba reguler bagi Yamaha, meskipun masih ada tekad berkarir di WSBK bersama pabrikan Jepang tersebut pada 2018.
“Saya tahu potensi di World Superbike, itu adalah kompetisi yang menaikkan nama saya hingga seperti ini,” dia menjelaskan.
“Saya memang ingin mendapatkan lebih banyak pengalaman di MotoGP, tapi mungkin karir saya lebih cemerlang di tempat lain. Ini masih belum bisa diputuskan, sampai akhir musim ini, semuanya masih mungkin.”
