Jorge Lorenzo mengatakan bahwa dia siap membantu Andrea Dovizioso meraih gelar juara MotoGP sebelum akhir musim, namun dia merasa waktunya belum tepat.
Inggris, autos.id – Dovizioso saat ini memimpin klasemen setelah menjalani enam balapan, mengikuti kemenangan keempatnya musim ini di Silverstone, diikuti dengan Marc Marquez dari Honda dan pembalap Yamaha Maverick Vinales, serta penantang Valentino Rossi yang menderita patah kaki pekan lalu dalam kecelakaan motorcross.
Dovizioso mengatakan di Silverstone bahwa dia tidak setuju dengan perintah tim yang digunakan di MotoGP, namun Lorenzo mengatakan bahwa dia bersedia membantu pembalap asal Italia tersebut jika memang diminta.
“Saat ini, kami belum berbicara dengan tim tentang membantu Dovi,” kata Lorenzo seperti dikutip MotoGP.com (5/9/2017).
“Tapi hal itu bisa dilakukan pada akhir musim, asalkan dia tetap berada di posisi ini (puncak klasemen). Pada saat ini masih ada banyak perlombaan yang harus dilalui dan saya akan terus maju. Jika saya bisa memperjuangkan kemenangan, saya akan mencoba melakukannya.”
Ditanya mengenai masalah settingan motornya yang dianggap masih belum bisa menyesuaikan diri, Lorenzo menambahkan: “Ini menjaid tahun yang penuh dengan uji coba. Motor saya belum bisa seperti yang diinginkan, jelas ini bukan hanya faktor bagaimana settingan motor ini, tapi juga dengan bagaimana saya mengendalikannya.
“Jelas ini bukan pertanda baik untuk bersaing memenangkan podium, tapi sejauh ini sudah mulai ada perubahan.”
Marquez, yang terpaut sembilan poin dari Dovizioso setelah mengundurkan diri dari balapan terakhir karena mesin Honda-nya mengalami kerusakan, meyakini bahw Ducati harus dianggap ancaman pada setiap jenis sirkuit mulai sekarang.
“Argumen bahwa Ducati tidak mudah beradaptasi dengan beberapa trek sudah dihapuskan,” kata Marquez. “Dovi akan memperjuangkan posisi podium di setiap grand prix.
“Dia mengelola berbagai situasi dengan benar, saya menganggapnya sebagai salah satu saingan utama saya sebelum Silverstone karena saya melihat bagaimana dia berkendara di Austria.
“Mungkin dia belum pernah memperjuangkan gelar MotoGP sampai tahun ini, tapi dia melakukannya dalam kategori yang lebih kecil dan harus melewati banyak situasi berbeda.
“Jelas dia adalah pembalap berbakat dan sekarang adalah tahunnya, jadi saya tidak heran jika akhirnya dia yang memenangkan musim ini.”
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.