Recall BMW Seri 7 harus dilakukan ketika pabrikan menemukan adanya diskoneksi antara perangkat lunak mobil dengan sistem pintu mobil.
Frankfurt, Autos.id – Perusahaan otomotif asal Jerman, BMW kembali mengumumkan recall pada model BMW Seri-7 yang diproduksi antara tahun 2015-2018. Penarikan ini melibatkan 7.500 unit karena kerusakana yang terjadi pada pintu “Comfort Access tau Soft Close Automatic“.
Autoevolution, Selasa (30/5/2017) mengungkapkan malfungsi yang terjadi pada set pintu unit Seri-7 terjadi karena diskoneksi dengan perangkat lunak otomotis sehingga pintu dapat terbuka saat mobil berjalan.
“Malfungsi yang terjadi pada set pintu unit Seri-7 terjadi karena diskoneksi dengan perangkat lunak otomotis sehingga pintu dapat terbuka saat mobil berjalan”
Hal ini sangat berbahaya bagi pengemudi atau penumpang sehingga membutuhkan langkah cepat dari BMW untuk memperbaiki unit yang terkait dengan masalah ini.
Menanggapi masalah ini, pabrikan Jerman itu dengan sukarela mengajukan recall BMW Seri 7 sebelum adanya tinjauan dari National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA). Lembaga keselamatan berkendara ini sebelumnya telah menerima aduan dari konsumen tetapi belum melakukan konfirmasi pada BMW.
Perangkat pada pintu BMW Seri 7 yang mengalami masalah ini memiliki terindikasi pada mobil berkode 745i, 745Li, 750i, 750Li, 760i, 760Li, atau B7 Alpina. Jika kode tersebut ada dalam mobil maka mobil tersebut terkait dengan masalah ini.
BMW telah melakukan upaya penarikan dan memberikan informasi pada kliennya yang memiliki kendaraan BMW Seri-7 untuk mengecek mobilnya ke dealer–dealer terdekat BMW. Bila ada kerusakan maka teknisi mereka akan me-reinstall perangkat tersebut dan menggantinya tanpa biaya alias gratis.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.