Menyetel kopling motor perlu dilakukan agar tarikan kopling manual lebih nyaman dipakai untuk keperluan berkendara sehari-hari.
Jakarta, Autos.id – Mengendarai motor dengan kopling manual memang membutuhkan skill yang cukup. Namun menggunakan motor kopling manual membuat pemotor memiliki kontrol penuh pada tunggangan.
Namun pada saat tertentu kerap kopling motor yang biasa berada pada stang sebelah kanan terasa berat dan agak tersendat sehingga performa motor kerap tak sesuai dengan keinginan. Karena itu pemotor perlu memperhatikan kopling agar tidak terganggu saat berkendara.
“Pada saat tertentu kerap kopling motor yang biasa berada pada stang sebelah kanan terasa berat dan agak tersendat sehingga performa motor kerap tak sesuai dengan keinginan”
Penyebab kopling keras dan berat ada beberapa faktor, diantaranya kabel kopling yang sudah berumur. Selain itu, air yang masuk ke dalam selongsong kabel kopling yang akan membuat karat dan bikin seret.
Seting Kabel Kopling
Hal ini sangat terasa karena kabel kopling keras dan berat di akibatkan oleh kabel pejal kopling yang telah berserabut, Untuk itu, kabel kopling motor perlu diganti.
Bagi yang mengalami tarikan kopling terasa keras tanpa melakukan pengubahan pada setingan, maka cara menyetel kopling motor adalah dengan melumasi kabel kopling adengan minyak khusus atau melakukan penggantian kabel kopling.
Jangan lupa melumasi juga tuas kopling menggunakan oli sehingga kopling semakin enak untuk ditarik saat melakukan manuver. Melakukan ubahan pada tuas kopling bawah (yang di blok mesin) dengan memanjangkan tuas tersebut.
Tambah Kabel Kopling Biar Nyaman
Cara mengatur panjang sulur kabel kopling bisa dengan memutar pengaturan pada handle kopling di holder stang kiri atau mengatur baut pada kabel kopling di dekat blok mesin sebelah kanan.
Selain itu, trik lain yang bisa dilakukan untuk menyetel kopling motor adalah bisa menambahkan aksesoris variasi yang dinamakan setut kopling yang akan diletakan di gear box kanan (blok mesin sebelah kanan). Dengan setut ini tuas asli bertambah panjang, sehingga bebannya menjadi lebih ringan.
Perlu diketahui bahwa, pastikan panjang kabel kopling sesuai dengan motornya. Jangan sampai kabel kopling mengalami ketegangan yang kencang. Pergerakan kabel kopling yang bebas pada saat posisi stang motor membelok ini perpengaruh besar terhadap tarikan kopling motor.
