EMMA Indonesia menyaring 46 peserta kontes audio mobil untuk dicari siapa yang berhak menjadi perwakilan Indonesia di ajang China Friendship Cup.
Tangerang, Autos.id – EMMA Indonesia turut meramaikan kontes car audio EMMA Cina bertajuk China Friendship Cup (CFC) yang melombakan 10 kategori yakni King of Sound, SQ OEM, SQ 8K, SQ5K, SQ 3K, ESQL T4, ESQL R, ESQL B, King 130dB dan King 140 dB.
Kontes ini diikuti enam negara antara lain Malaysia, Singapura, Taiwan, Filipina, Indonesia dan Cina. Sebagai kontes bertaraf internasional ajang ini bisa menjadi kesempatan bagi para peserta Indonesia untuk mengukur kemampuan mereka berkompetisi dengan negara lain.
“Event ini berkelas Internasional dengan regulasi EMMA tanpa penilaian instalasi dengan juri-juri ternama dari Jerman, Filipina, Thailand, Malaysia dan Indonesia sehingga sangat kompetitif”
Ryanto Lay, CEO EMMA Indonesia mengatakan ada 46 peserta dari Indonesia yang ikut dalam kontes ini. Hal ini akan memberikan pengalaman bagi peserta untuk memberikan hal terbaik untuk bisa menang dan membanggakan Indonesia.
Kontes Bertaraf Internasional
“Event ini berkelas Internasional dengan regulasi EMMA tanpa penilaian instalasi dengan juri-juri ternama dari Jerman, Filipina, Thailand, Malaysia dan Indonesia sehingga sangat kompetitif dan bisa mengukur kemampuan kita dalam bersaing dengan negara lain,” kata Lay saat berbincang dengan wartawan, Sabtu (21/1) di Living World, Tangerang Selatan.
Kontes car audio seperti ini rencananya akan menjadi agenda dua tahunan yang akan bergulir dibeberapa negara. Indonesia dalam helatan ini menjadi negara ke-empat guliran kompetisi setelah sebelumnya dilaksanakan di Malaysia, Singapura, Taiwan dan Filipina.
Hanya Dinilai Kualitas Suara Tanpa Penilaian Instalasi
“Jadi setelah mengelilingi negara-negara peserta, baru poin yang dihasilkan akan diadu lagi di Cina untuk mendapatkan yang terbaik dari setiap kelas. Dan penyerahan pilanya akan dilakukan di kota Shenzhen, Cina, Februari mendatang,” beber Lay.
Dalam event ini, EMMA Indonesia juga mengajak komunitas hobi seperti sepatu dan lainnya yang memiliki potensi market untuk audio. Kekuatan ini digalang agar audio car di Indonesia semakin berkambang dan semakin berkualitas.
