Last updated on 29 Mei, 2021
Wahana memberikan solusinya saat mesin motor bergetar saat di ajak berkendara
Jakarta, Autos.id – Pernah negarasain gemeteran waktu jalan bareng gebetan? Anda pasti sudah tahu sendiri penyebabnya. Entah itu grogi, belum makan, atau lagi tanggal tua. Nah, bagaimana jadinya kalau mesin motor kesayangan Anda yang gemeteran waktu dipakai jalan?
Anda tidak perlu menjadi teknisi motor terlebih dahulu untuk mengetahui akar permasalahan yang membuat mesin bergetar. Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Penyebab mesin motor bergetar
Mesin motor yang bergetar dengan parah bisa sangat mengganggu. Sebab, kondisi ini dapat membuat tangan Anda kesemutan. Badan pun akan menjadi gampang capek waktu mengendarai motor. Ini dia penyebab mesin motor bergetar parah.
- Bandul kruk yang tidak seimbang
Kemungkinan pertama yang membuat mesin motor bergetar parah adalah putaran bandul kruk as yang sudah tidak seimbang lagi. Karena kondisinya yang tidak seimbang, putaran kruk as ini tidak normal. Nah, putaran yang tidak normal ini akhirnya membuat mesin motor bergetar parah.
Biasanya, putaran kruk as menjadi tidak normal karena motor sering jatuh. Selain itu, lupa ganti oli mesin pun bisa jadi biang keroknya. Apalagi kalau oli dibiarkan sampai kering.
- Kondisi velg
Selain putaran bandul kruk as yang tidak normal, kondisi velg pun ternyata mampu membuat motor bergetar parah. Biasanya ini dialami ketika motor digeber pada kecepatan tinggi. Memang, kalau kasusnya seperti ini, getaran bukan berasal dari mesin, melainkan setang hingga ke jok. Kondisi velg lah yang mesti dicek. Velg dengan model palang, harus menjalani pemeriksaan keseimbangan setiap 10.000 kilometer. Jika tidak, motor akhirnya bergetar dan bahkan menjadi tidak stabil hingga 50 persen.
Apabila selama ini masih cuek dengan perkara balancing velg, sekarang saatnya Anda lebih memperhatikan bagian yang satu ini. Jika memasang velg racing, coba lihat bagian tengahnya. Soalnya, velg racing bawaan pabrik sudah dilengkapi timah keseimbangan berat di bagian tengahnya.
Nah, komponen ini harus dicek dan disetel atau di-balancing ulang secara rutin. Pastikan titik balance ada di angka 10, masing-masing untuk outer dan inner. Setelah mengetahui penyebab mesin motor atau motor secara keseluruhan bergetar parah ketika Anda sedang berkendara. (berbagai sumber)
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.