Kimi Raikkonen mengaku tidak memiliki niat sama sekali untuk pindah ke McLaren di masa depan.
AS, autos.id – Pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen, mengatakan tidak memiliki niat dalam pembicaraan “omong kosong” tentang masa depan di Formula 1 setelah sebuah kabar yang menunjukkan McLaren mungkin tertarik untuk menandatanganinya.
Seperti yang diungkapkan oleh Motorsport.com, tugas bersama Ferrari mungkin akan berakhir karena tim Scuderia condong ke arah memilih rookie Sauber saat ini, Charles Leclerc, untuk menjadi rekan setim Sebastian Vettel.
Hal itu berarti akhir dari masa Raikkonen di F1, dan Raikkonen ragu-ragu ketika ditanya kemungkinan McLaren tertarik padanya, ditambah lagi dia masih ingin berkarir bersama Ferrari.
Dia berkata: “Saya tidak tahu, saya katakan pada 2007 bahwa saya ingin menyelesaikan dengan Ferrari dan pada titik tertentu tidak terlihat seperti itu, dan sekarang bisa berubah.
“Anda tidak pernah tahu apa yang terjadi setelah ini. Kita akan lihat. Seperti biasa, banyak pembicaraan dan saya tidak benar-benar senang berkomentar.”
Ditekankan apakah dia atau perwakilannya telah berbicara dengan McLaren, Raikkonen berkata: “Saya berbicara dengan mereka itu pasti, tetapi di masa lalu cukup banyak ketika saya ada di sana.
“Seperti yang saya bilang, saya tidak punya minat untuk terlibat dalam semua omong kosong soal masa depan.”
Kimi Raikkonen
Dia menolak pertanyaan lebih lanjut tentang kemungkinan pembicaraan dengan McLaren, mengatakan: “Anda ingin tahu. Saya tidak berpikir Anda meminta pendapat untuk banyak hal yang Anda tulis, jadi itu berjalan baik. Anda biasanya menulis apa yang Anda putuskan sendiri adalah benar.”
Raikkonen memenangkan sembilan balapan di lima musim bersama McLaren dari 2002 hingga 2006, sebelum melangkah ke Ferrari. Dan McLaren sedang mencari pengganti Fernando Alonso yang belum memutuskan apakah akan melanjutkan karir F1 setelah 2018.
Daniel Ricciardo kabarnya menjadi target dengan tawaran besar untuk bergabung dengan McLaren sekaligus menghentikan masa tinggal di Red Bull.
