Last updated on 18 November, 2021
Oli gardan motor matik sama pentingnya dengan oli mesin yang perlu melakukan penggantian secara berkala.
Jakarta, Autos.id – Banyak pengguna motor matik kerap tak memperhatikan kapan oli transmisi motor harus diganti. Sehingga mereka hanya mengganti oli mesin padahal oli gardan sebagai oli transmisi juga penting untuk performa motor. Lalu kapan harus menggati oli gardan?
“Ciri-ciri oli gardan motor matik perlu diganti yakni bila mulai timbul bunyi pada bak transmisi. Dan hal ini sangat mengganggu fokus pengemudi saat ada diperjalanan”
Beberapa sumber dari bengkel khusus roda dua menyebutkaan sebaiknya oli gardan motor matik diganti bersamaan dengan oli mesin. Hal ini agar pelumasan pada mesin dan transmisi berlangsung seimbang.
Baca juga: Tips Mengganti Oli Motor Tanpa Harus Ke Bengkel
Umumnya perlu melakukan penggantian oli mesin setiap 3.000 Km atau 3 bulan sekali. Dan itu bisa dilakukan sekaligus dengan oli gardan. Durasi waktu yang kurang lebih sama berlaku untuk pergantian oli gardan, meski dalam beberapa pabrikan mengklaim oli gardan bisa bertahan hingg 8.000 Km.
Untuk diketahui oli gardan motor matik bisa bertahan lebih lama dari oli mesin, karena oli mesin bekerja lebih berat sementara oli gardan hanya melumasi roda gigi motor saja.
Perlu diperhatikan pula, karena kebutuhan oli gardan pada setiap motor berbeda berdasarkan modelnya bahkan meski dari satu merek motor yang sama. Misalnya motor Yamaha Xeon membutuhkan dua botol oli gardan sementara untuk Mio hanya membutuhkan satu botol oli gardan.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.