Renault Kwid merupakan SUV baru asal Perancis yang masuk ke Indonesia, harganya tidak lebih dari Rp 120 juta atau setara LCGC.
Jakarta, Autos.id – PT Auto Euro Indonesia (AEI), Agen Pemegang Merek (APM) Renault di Indonesia resmi menghadirkan Renault Kwid. Ini merupakan mobil berkapasitas 1.000 cc 12 klep yang mirip dengan city car atau LCGC.
Aserge Yoccoz, ASEAN Director of Operation Renault mengatakan Renault meluncurkan Kwid untuk memberikan kemudahan bagi konsumen untuk mengendarai mobil kecil dengan fitur yang inovatif.
“Renault Kwid sesuai dengan kondisi lalu lintas di kota-kota besar Indonesia yang membeutuhkan mobil dengan akselerasi tinggi dan efisien dalam konsumsi bahan bakar,” kata Serge saat peluncuran di Jakarta.
“Kwid sebelumnya telah dijual di India dengan harga Rp 63 juta. Dan baru masuk di Indonesia dengan perbedaan harga yang cukup jauh yakni Rp 117,7 juta”
Dimensi Kwid yang bongsor layaknya mobil Sport Utility Vehicle (SUV) yang dikombinasikan dengan mesin kecil membuat mobil sulit dipilah apakah mobil ini masuk dalam kategori, SUV, city car atau LCGC.
Harganya 2 Kali Kwid di India
Kwid sebelumnya telah dijual di India dengan harga Rp63 juta. Dan baru masuk di Indonesia dengan perbedaan harga yang cukup jauh yakni Rp 117,7 juta. Kwid mungkin menjadi harapan terakhir Renault Indonesia untuk bangkit sejajar dengan produsen Eropa lain.
Nama Renault memang bukan merek baru di dalam negeri. Tapi sepak terjang produsen Perancis ini seakan terkubur seiring berjalannya waktu. AEI di bawah payung Indomobil Group pun mencoba mengibarkan kembali nama besar Renault. Sejumlah model digelontorkan seperti Captur, Duster, Koleos, Clio, hingga Megane.
Harganya Setara LCGC di Indonesia
Namun tetap saja AEI tak sanggup mengerek nama besar Renault ke tengah hiruk pikut industri otomotif Nasional. Penjualan Renault hanya terlihat di segmen SUV menengah lewat Duster. Itupun penjualnnya belum genap 100 unit periode Januari-September 2016. Sementara penjualan Captur, Koleos, Clio, atau bahkan Megane, lebih tiarap lagi. Beberapa model di berbagai segmen yang dimiliki Renault ini tak sanggup mengalihkan minat calon pembeli di Indonesia.
Dengan banderol tak lebih dari Rp 120 juta, Kwid memang diset untuk lebih menggoda pada first buyer. Untuk fitur, Kwid dilengkapi dengan dua buah power window, panel meter digital dan headunit layar sentuh tujuh inci yang terkoneksi dengan USB dan AUX. Sistem navigasi juga sebagai fitur pelengkap yang akan membantu pengemudi saat memasuki wilayah baru.
Interior Renault Kwid
Renault Kwid menggunakan mesin tiga silinder didukung transmisi manual lima percepatan, yang dapat menghasilkan tenaga 68 hp di 5.500 rpm dan torsi maksimal 91 Nm pada 4.250 rpm. Renault Kwid menawarkan lima pilihan warna, yakni Fiery Red, Ice Cool white, Moonlight Silver, Outnack Bronze, dan Planet Grey.
Mampukah Kwid lebih mengangkat Renault di Indonesia? Biar waktu yang membuktikan.
